SuaraJawaTengah.id - Banyaknya kasus Covid-19 di Kota Semarang membuat hati penjual bubur di Kota Semarang terenyuh.
Bagaiaman tidak, hampir setiap hari dia mendengar mobil ambulan lalu lalang di depan dagangannya yang ada di Jalan Majapahit, Kalicari, Pedurungan, Kota Semarang.
Dari situ, dia mempunyai keinginan untuk membantu warga Kota Semarang melalui bubur. Ya, dia membagikan bubur buatannya itu secara gratis untuk pasien Covid-19.
Penjual bubur tersebut bernama Romeo Julianto Sirait (35). Karena merasa iba, dia membagikan bubur buatannya secara gratis ke warga yang sedang isolasi mandiri. Hal itu membuat handphonnya tak berhenti berdering.
"Iya ini sudah ada ribuan pesan masuk yang ingin pesan," jelasnya sambil menunjukan pesanan yang masuk di tempat jualannya, Selasa (13/7/2021).
Pembagian bubur gratis itu ramai diperbincangkan di media sosial dan grup Whatsapp karena Romeo menggratiskan satu mangkuk bubur ayam untuk warga isoman dengan syarat kirim foto hasil PCR positif.
"Syaratnya cuma kirim foto hasil PCR positif Covid-19 biar gampang," paparnya.
Dia menyediakan ratusan bungkus setiap harinya. Meski jumlah pemesan sampai membludak, dia bertekat akan tetap melayani warga yang memesan selama bubur yang dia buat masih tersedia.
"Agak kewalahan karena yang memesan ribuan. Jadi kami bagi ya," terangnya
Baca Juga: Jenazah Istri Gubernur Sultra Dimakamkan dengan Protokol Covid-19
Pemesanan dilakukan dua kali dalam sehari yakni pukul 07.00 WIB sampai pukul 10.00 atau jam sarapan. Sementara, untuk makan malam dari pukul 16.00 sampai pukul 19.00. Program sedekah ini dilakukan selama PPKM Darurat hingga 20 Juli mendatang.
"Pemesanan dilakukan hanya melalui pesan antar ojek online," bebernya
Dia menyebut, para warga isoman diberi tiga pilihan rasa bubur meliputi bubur ayam telur, bubur sapi telur, dan bubur telur asin.
"Semua sehat dan full protein. Harapannya dari makan bubur ayam mampu mempercepat proses penyembuhan," imbuhnya.
Meski ratusan bubur saben hari dia gratiskan, Romeo mengaku tak takut bangkrut. Dia sudah berniat untuk membantu warga Kota Semarang yang sedang berjuang melawan Covid-19.
"Tak bangkrut sudah saya perhitungkan. Toh sebelumnnya juga sering memberi bubur kepada orang jalanan," imbuhnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota