SuaraJawaTengah.id - Keluarga Ayu Ting Ting terus menjadi sorotan publik. Hal itu usai orang tua pedangdut itu melabrak ke rumah heters di Bojonegoro, Jawa Timur.
Namun, kedua orang tua Ayu Ting Ting, Ayah Rozak dan Umi Kalsum gagal menemui KD alias Kartika Damayanti di Bojonegoro. Usahanya yang gagal temui pemilik akun @gundik_empang itu sempat membuat mereka kesal.
"Kita kalau misal hukumnya ada buat menjarain orangtuanya, kita penjarain kemarin orangtuanya," ungkap Umi Kalsum dikutip dari YouTube KH Infotainment, Selasa (3/8/2021).
Hal itu diharapkan bisa membuat KD terpacu untuk pulang ke Indonesia. Namun hal itu tak bisa dilakukan pada akhirnya.
Baca Juga: Hotman Paris Komentari Dugaan Sikap Kasar Orangtua Ayu Ting Ting ke Keluarga Haters
"Kita tahan (orangtua KD) buat dia (KD) kembali ke Jakarta," lanjutnya.
Namun, Umi Kalsum sadar kesalahan seorang anak yang sudah dewasa tak bisa dibebankan kepada orang tuanya. Ia pun menegaskan tak bermaksud mengancam orangtua KD.
"Bukannya kita ngancam ya, tapi kalau emang bisa orangtuanya buat jaminan kita iniin," bebernya.
Ayah Ayu Ting Ting pun turut kesal karena KD yang seolah bersembunyi di Singapura. Jika tak kunjung pulang ke Indonesia untuk menyelesaikan masalah ini segera, Ayah Rozak pun mengaku takkan tinggal diam dan hanya menunggu.
"kalau dia (KD) nggak pulang juga tunggu aja nanti, lihat tanggal mainnya," timpal Ayah Rozak.
Baca Juga: Keluarga Ayu Ting Ting Ingin Tahan Orangtua KD sebagai Jaminan
Kendati demikian, ayahanda Ayu Ting Ting itu tak menjelaskan lebih jauh tindakan apa yang akan dilakukan jika KD tak kunjung pulang ke Indonesia.
Namun, mereka menegaskan kali ini ujaran kebencian yang dilontarkan @gundik_empang sudah amat keterlaluan.
"Ibu juga ngapain ya jauh-jauh nyamperin orang kaya gitu kalau nggak bener-bener perasaannya (tersakiti)," ungkap Umi Kalsum.
"Udah sakit hati banget," timpal Ayah Rozak mengakhiri.
Sebelumnya, kedua orang tua Ayu Ting Ting, Ayah Rozak dan Uni Kalsum ngotot ingin memenjarakan Kartika Damayanti alias KD.
Meski KD sudah meminta maaf, orang tua Ayu Ting Ting ingin meminta pertanggung jawaban KD di hadapan hukum.
Bahkan, orangtua meminta bantuan KBRI di Singapura untuk membawa pulang KD, yang tengah bekerja sebagai TKW di sana.
Alasannya, mereka ingin menjadikan KD sebagai contoh kasus untuk haters lainnya agar berhenti membully Ayu Ting Ting dan anaknya yang masih kecil.
Berita Terkait
-
Ayu Ting Ting Pernah Ditawari Kuliah Lagi Oleh Rektor, Tolak Mentah-Mentah Gegara Namanya Sedang Naik Daun
-
Ayu Ting Ting Simpan Rahasia Besar Muhammad Fardhana, Bilang ke Praz Teguh: Kalo Tahu, Pasti Jedotin Kepala
-
Ayu Ting Ting Ngaku Kesepian Setelah Gagal Nikah dengan Muhammad Fardhana: Kadang Mau Banting HP!
-
Adabnya Dibandingkan, Begini Bedanya Penampakan Garasi Rumah Ayu Ting Ting vs Arafah Rianti
-
Sat Set Bantu UMKM, Ayu Ting Ting Diniai Lebih Solutif Ketimbang Kementerian Perdagangan
Tag
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Dukung Pilkada, Saloka Theme Park Berikan Promo Khusus untuk Para Pemilih
-
Top Skor El Salvador Resmi Gabung PSIS Semarang, Siap Gacor di Putaran Kedua!
-
Kronologi Penembakan GRO: Dari Tawuran hingga Insiden Fatal di Ngaliyan
-
Kasus Pelajar Tertembak di Semarang, Ketua IPW: Berawal Tawuran Dua Geng Motor
-
Tragedi Simongan: Siswa SMK Tewas Terkena Peluru Nyasar Saat Polisi Lerai Tawuran?