Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Minggu, 15 Agustus 2021 | 13:25 WIB
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat rembug desa secara virtual di kantornya, Senin (26/7/2021). [Dok Pemprov Jateng]

SuaraJawaTengah.id - Pentas politik memang semakin panas meski Pemilihan presiden (Pilpres) 2024 masuh lama. Selain Prabowo Subianto, terdapat nama-nama kepala daerah yang moncer, seperti Ganjar Pranowo, Anies Baswesdan, dan Ridwan Kamil. 

Namun demikian, yang tengah hangat dibahas adalah Ganjar Pranowo dan Puan Maharani. Siapakah yang akan diusung PDI Perjuangan

Kalau melihat berbagai survei, Ganjar Pranowo memeliki peluang besar maju di Pilpres 2024. Namun, restu maju tidaknya seorang Ganjar tetap saja menunggu keputusan Megawati Soekarnoputri. 

Menyadur dari Terkini.id, Pegiat media sosial Denny Siregar baru-baru ini menuliskan tanggapannya soal sosok Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Baca Juga: LHKPN: Kekayaan Puan Maharani Naik Rp 17,9 Miliar di Masa Pandemi

Adapun hal tersebut menurut pantauan terkini.id disampaikan DS alias Denny Siregar melalui media sosial Twitter-nya.

Menurut Denny, Ganjar adalah orang yang setia pada PDIP dan ia sangat memercayai hal itu.

“Gua yakin, pak @ganjarpranowo itu orang yg sangat setia pada @PDI_Perjuangan,” tulis Denny Siregar, seperti dikutip dari Twitter pada Minggu, (15/8/2021).

Keyakinan serta kepercayaan Denny Siregar rupanya beralasan. Itu karena menurutnya, Ganjar sudah bergabung dengan PDIP sejak masih mahasiswa.

Tak tanggung-tanggung, Denny bahkan menyebut Ganjar Pranowo sebagai loyalis Megawati militan.

Baca Juga: Kekayaannya Naik 17 Miliar di Tahun Pandemi, Ini Deretan Koleksi Kendaraan Puan Maharani

“Dia sdh gabung sejak mahasiswa. Loyalis Megawati militan.”

Cuitan Denny Siregar menyindir seandainya Ganjar Pranowo tak dicalonkan oleh PDIP. [Twitter]

Oleh karena itu, kata Denny, bagaimanapun ucapan orang-orang di luar sana ia tetap yakini Ganjar tak akan mau diadu-adu dengan Puan yang sudah seperti adiknya sendiri.

“Jadi apapun kata orang, dia tidak akan mau diadu2 dgn Puan, yang sdh spt adeknya sendiri.”

Di akhir cuitannya, Denny lantas berkesimpulan bahwa isu-isu demikian kemungkinan hanya dikeluarkan oleh orang-orang partai yang ingin ‘carmuk’ alias cari muka.

“Cuma, mgkn di partai ada org2 yg pengen cari muka,” tutup Denny Siregar.

Seandainya Ganjar Tidak Dicalonkan

Denny Siregar juga menuliskan, PDIP harus hati-hati menentukan calonnya pada Pilpres 2024. Jika tidak, PDIP akan kehilangan kesempatan untuk kembali menguasai kepercayaan publik. 

Cuitan Denny Siregar menyindir seandainya Ganjar Pranowo tak dicalonkan oleh PDIP. [Twitter]

Diketahui, sejak PDIP mencalonkan Joko Widodo menjadi Presiden, PDIP berhasil menjadi partai penguasa. Bahkan tahun 2024, partai berlambang banteng itu bisa mencalonkan presiden tanpa melakukan koalisi dengan partai lain.  

"Gimana seandainya bu Mega akhirnya calonkan Puan di 2024 ? Pak @ganjarpranowo pasti terima. Dia sangat hormat sama bu Mega. Lebih baik mundur drpd harus berbenturan. Sampai akhirnya ada yg datang dan tepuk pundaknya, "Kamu hrs maju. Ini bukan utk kamu. Tapi utk Indonesia.." tulis Denny Siregar. 

Load More