SuaraJawaTengah.id - Seniman ludruk asal Surabaya Cak Kartolo menjual rumahnya yang berada di Jalan Kupang Jaya 1, Sukomanunggal, Surabaya. Keputusannya menjual rumah bukan karena faktor dampak pandemi, tetapi sudah direncanakan sebelum Covid-19 muncul.
Rumah tersebut memiliki luas 440 meter persegi. Rumah ini ditempati Cak Kartolo bersama keluarganya sejak 1984.
Dalam laporan Jatimnet disebutkan, beberapa waktu yang lalu, rumah tersebut ditawar Rp6 miliar, tetapi belum dilepas karena pemilik rumah masih menunggu tawaran yang lebih tinggi.
Senin, 6 September 2021, kemarin, Wakil Wali Kota Surabaya Armuji mengunjungi rumah Cak Kartolo untuk memastikan kebenaran informasi rumah dijual.
Baca Juga: Semua Karena Covid, Balada Cak Kartolo Antre BLT sampai Jual Rumah
Dari hasil penjualan rumah, Cak Kartolo ingin membangun rumah untuk anak dan kelima cucunya.
Di hadapan Armuji, dia juga mengatakan pemerintah tidak tinggal diam terhadap seniman tradisional yang terdampak pandemi Covid-19.
"Sebab saya juga terdata mendapatkan Bantuan Langsung Tunai atau BLT, yang sekali cair dapat Rp300 ribu itu," ia menuturkan.
Armuji mengapresiasi kiprah maestro ludruk asal Kota Surabaya itu.
Armuji merupakan salah satu pecinta ludruk. Ketika masih kecil, di asering menyaksikan pertunjukan ludruk dari satu kampung ke kampung lain.
Baca Juga: Seniman Ludruk Tobongan di Tengah PPKM: Ada yang Pulang, Ada yang Tinggal di Lapangan
“Saya apresiasi atas kiprah Cak Kartolo yang telah memberikan warna terhadap dunia ludruk di Kota Surabaya hingga ke Suriname,” kata Armuji.
Armuji juga menjelaskan pandemi telah memberikan dampak yang luar biasa dalam berbagai aspek, mulai dari pendidikan, ekonomi, sosial, dan kebudayaan.
“Di Balai Pemuda Alun-Alun Surabaya pun sekarang belum bisa menggelar pertunjukan seni, ini yang memaksa kita memutar otak agar bisa beradaptasi dengan kondisi ini,” katanya.
Dia mendorong Cak Kartolo tetap berkiprah dengan berkolaborasi menggunakan teknologi.
“Nanti Cak Kartolo bisa pakai YouTube, Instagram, atau media sosial lainnya biar generasi muda kita tahu ludruk,” katanya.
Armuji berharap Cak Kartolo ikut mencetak generasi penerus seniman ludruk.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Beredar Video Polisi Jawa Barat Marah terkait Rekontruksi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Benarkah?
-
Profil AKBP Toni Kasmiri, Polisi yang Berani Bentak Wakil Wali Kota Surabaya
-
Kronologi Wakil Wali Kota Surabaya Dibentak Anggota Polisi saat Penggusuran Rumah
-
Pilu! Nenek Tua Dipaksa Anak Mengemis, Dipukul hingga Pasrah Tidur Beralas Kardus Jika Menolak
-
Nenek Mursiti yang Viral Dipaksa Anaknya Jadi Pengemis, Kini Ditawari Tinggal di Panti Jompo
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Misteri Tewasnya Siswa SMK di Semarang: Polisi Bongkar Makam untuk Ungkap Fakta!
-
Hasil Sementara Pilkada Kendal: Tika-Benny Unggul Signifikan, Ajak Rival Bersatu
-
UMKM Singorojo Bergeliat! Telkomsel Perluas Jaringan Internet di Daerah Terpencil
-
Nusakambangan Tambah Tamu: 6 Napi Teroris Dipindah ke Supermax Security
-
Pengamat: Peran Jokowi dan Prabowo Kunci Kemenangan Luthfi-Taj Yasin di Pilkada Jawa Tengah