SuaraJawaTengah.id - Pegelola Ketep Pass berinovasi melaksanakan vaksinasi massal di objek wisata. Wisata vaksin bertujuan menarik minat masyarakat untuk menerima imunisasi.
Bupati Magelang, Zaenal Arifin mengatakan, imunisasi di lokasi wisata bertujuan memberikan rasa aman dan nyaman bagi calon penerima vaksin.
“Dari sektor pariwisata seperti di Ketep Pass ini sebagai bagian untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada yang akan divaksin,” kata Zaenal Arifin, Kamis (23/9/2021).
Vaksinasi di lokasi wisata akan menjadi sarana kampanye bahwa imunisasi dapat dikemas dalam kegiatan yang menyenangkan. Dengan demikian, minat masyarakat untuk divaksin bertambah.
“Kemarin kita lakukan di pondok pesantren bersama Panglima TNI. Sehingga memberikan energi postitif bagi masyarakat untuk mau bersama-sama melakukan vaksinasi,” ujar Bupati.
Bupati Zaenal Arifin memerintahkan Dinas Kesehatan bersama Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga untuk menjadwalkan vaksinasi massal di lokasi wisata lainnya.
“Terus kita upayakan (vaksinasi massal di lokasi wisata) dengan Dinas Pariwisata. Nanti akan menjadwalkan bersama Dinas Kesehatan. Karena jumlah tenaga kesehatan kita juga terbatas.”
Loket pendaftaran calon peserta vaksin dibuka di Pelataran Gardu Pandang Panca Arga, kompleks objek wista Ketep Pass. Dari Gardu Pandang, para peserta vaksin dapat melihat landskap Gunung Merapi dan Merbabu.
Sayang cuaca hari ini kurang bersahabat, sehingga pemandangan ke arah Merapi terhalang kabut. Namun peserta vaksinasi tetap dapat menikmati sejuknya hawa pegunungan.
Baca Juga: Tinjau Vaksinasi Door to Door, Jokowi: Kita Harap Percepat Program Vaksinasi di Indonesia
Sekitar 23 persen dari 1,3 juta penduduk Kabupaten Magelang sudah menerima vaksin. Capaian vaksinasi akan terus dikejar hingga memenuhi target yang ditetapkan pemerintah pusat yaitu 70 persen dari total jumlah penduduk.
Zaenal Arifin berharap jika capaian vaksinasi telah memenuhi target minimum, usaha yang sebelumnya tutup akibat pemberlakuan PPKM dapat dibuka kembali.
“Ini yang terus kami upayakan agar bisa mengimbangi antara menjaga sisi kesehatan dan dari sisi ekonomi. Semuanya bisa jalan,” pungkas Bupati Zaenal Arifin.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus melakukan percepatan vaksinasi dengan target 1,6 juta orang per minggu. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Jateng, pada minggu ke-37 laju kecepatan vaksinasi mencapai 1.639.560.
Jumlah itu meningkat dibanding vaksin pada minggu ke-36 yaitu 1.155.044. Total jumlah warga Jawa Tengah yang tervaksin saat ini mencapai 35 persen.
Capaian vaksinasi 1,6 juta orang per minggu, menurut Gubernur Ganjar Pranowo menunjukkan kesiapan Jawa Tengah mencapai target vaksinasi. Jumlahnya akan terus ditingkatkan hingga mencapai 2,5 juta per pekan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
BRI Blora Gelar Khitan Massal, Meriahkan HUT ke-130 dengan Bakti Sosial
-
Mobilio vs Ertiga Bekas di Bawah Rp150 Juta: 7 Pertimbangan Penting Sebelum Membeli
-
BRI BO Slawi Gelar Cek Kesehatan dan Donor Darah Gratis, Wujud Peduli Masyarakat
-
7 Tempat Wisata Rembang Viral dan Hits Ini Siap Jadi Favorit Libur Akhir Tahun 2025
-
Kampung Natal Saloka 2025: Perayaan Nataru Penuh Kearifan Lokal dan Rekor Dunia!