Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Jum'at, 08 Oktober 2021 | 20:03 WIB
Manajer PSG Pati, Doni Setiabudi alias Jalu. [Media PSG Pati]

SuaraJawaTengah.id - Baru menjalani dua pertandingan di ajang Liga 2 Grup C, AHHA PS Pati FC sudah ditinggal satu sosok penting.

Adalah sang manajer Doni Setiabudi yang memutuskan untuk mengundurkan diri dari tim Java Army.

Doni Setiabudi merasa dirinya gagal membersamai AHHA PS Pati. Ia memilih mundur sebagai bentuk tanggung jawabnya kepada tim.

"Saya gagal, saya mundur," tulis pria yang karib disapa Jalu itu di laman Instagram pribadinya, Jumat (8/10/2021).

Baca Juga: Punya Pemain Bintang, Persis Solo Hanya Ciptakan 14 Tendangan Akurat ke Gawang Lawan

"Saya harus mundur sebagai tanggung jawab saya sebagai manajer. Mungkin tim ini akan jauh lebih baik dengan manajer baru, saya doakan," tulisnya.

Jalu menyampaikan terima kasih kepada klub berjuluk The Jawa Army atas pengalaman dan ilmu selama bergabung meski dalam waktu yang relatif singkat.

"Walaupun dengan waktu singkat sebagai manajer dengan pencapaian yang gagal total ini sudah menjadi tanggung jawab saya pribadi," ucap Jalu.

Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada bos AHHA PS Pati, Atta Halilintar dan Putra Siregar atas kegagalanya. Tak lupa Jalu menyampaikan harapan baiknya untuk AHHA PS Pati.

"Saya mohon maaf atas kegagalan dan tidak maksimalnya AHHA PS Pati. Semoga kedepan tim ini semakin sukses dan berprestasi," ujar Jalu.

Baca Juga: Hasil Liga 2: KS Tiga Naga Tahan Imbang PSMS Medan 1-1

"Saya pamit, terima kasih," pungkasnya.

Untuk diketahui, AHHA PS Pati kalah dua kali selama gelaran Liga 2. AHHA PS Pati yang berada di Grup C Liga 2 ditaklukkan oleh Persis Solo dan PSCS Cilacap.

Atas hasil itu, AHHA PS Pati kini menjadi juru kunci klasemen sementara grup C. Runtutan kekalahan ini disinyalir menyadi penyebab sang manajer mengundurkan diri.(Bolatimes.com)

Load More