SuaraJawaTengah.id - Seorang mahasiswi kebidanan mengakui telah membuang bayi yang tak diinginkannya. Polisi sudah menetapkan yang bersangkutan menjadi tersangka.
DD seorang mahasiswi magang di Puskesmas Tumpang, Kabupaten Malang. Dia membuang bayinya di Desa Ledoksari, Jawa Timur.
Dalam salah satu pemeriksaan yang dilakukan polisi, dia mengaku "tidak berkenan dengan kehamilannya, karena hasil di luar nikah."
Meski telah diketahui keberadaannya dan ditetapkan menjadi tersangka, dia tidak ditahan dengan alasan kemanusiaan. DD sedang menjalani perawatan medis usai persalinan. Tapi polisi tetap mengawasinya.
Siapa ayah bayi?
Tak butuh waktu lama menemukan ayah dari bayi itu. Berdasarkan informasi yang dihimpun polisi, ayah dari bayi yang dibuang DD diketahui berasal dari Sumba, Nusa Tenggara Timur.
Polisi sudah mengantongi identitas lelaki tersebut.
"Kami sudah dapat informasi saat ini di Sumba," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Malang AKP Donny K. Baralangi dalam laporan kontributor Suara.com Bob Bimantara Leander.
Keadaan bayi berangsur-angsur membaik setelah ditemukan warga.
Setelah dirawat Camat Tumpang Sukarlin tak lama setelah ditemukan, bayi diserahkan kepada keluarga DD atas permintaan mereka.
Bagaimana kasus terungkap?
Dalam laporan Beritajatim disebutkan, kasus terungkap setelah warga menemukan kantung plastik berisi bayi berjenis kelamin lelaki.
Penemuan tersebut kemudian memicu pencarian orang tua bayi.
Saksi menyebutkan mahasiswi tersebut baru dua pekan melaksanakan praktik magang sebagai perawat.
Saksi juga menyebutkan mahasiswi tersebut sedang hamil.
Dari keterangan saksi, polisi menemui mahasiswi di rumahnya di Kecamatan Timpang.
“Di sana kami memang menemukan seorang DD itu sedang terbaring lemas seperti pasca melahirkan. Ia pun kemudian mengakui anak tersebut,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Malang AKP Dony Baralangi.
Setelah kasus terungkap, keluarga mahasiswi menyatakan ingin merawat bayi.
“Untuk kepastiannya nanti akan kami sampaikan lebih lanjut. Kemungkinan bayi ini akan kami serahkan ke pihak keluarga DD untuk dirawat. Tentunya dengan sepengetahuan ibu DD selaku ibu kandungnya,” kata dia.
Berita Terkait
-
Misteri Janda Simpan Mayat Bayi di Lemari, Kasus Terungkap usai Anaknya yang Lain Cium Bau Busuk
-
Polisi Masih Buru Pacar dari Wanita yang Buang Bayi di Tong Sampah di Tomang Jakarta Barat
-
Dibawa ke Kampus dalam Kondisi Meninggal, Polisi Duga Ada Pembiaran di Kasus Sejoli Tega Kubur Bayi Hasil Hubungan Gelap
-
Meninggal di Rusun, Sejoli Ini Tepergok Kubur Bayi Hasil Hubungan Gelap di TPU Tanah Kusir
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
Terkini
-
Ahmad Luthfi-Taj Yasin Menang, Partai Golkar Jateng: Kerja Keras Seluruh Elemen
-
Waspada! Semarang Berpotensi Hadapi Hujan Lebat dan Angin Kencang Selama Sepekan ke Depan
-
Akademisi UIN Walisongo Soroti Praktik Politik Uang dan Lemahnya Peran Bawaslu di Pilkada 2024
-
Misteri Tewasnya Siswa SMK di Semarang: Polisi Bongkar Makam untuk Ungkap Fakta!
-
Hasil Sementara Pilkada Kendal: Tika-Benny Unggul Signifikan, Ajak Rival Bersatu