SuaraJawaTengah.id - Sebuah video banjir viral di sosial media, Kamis (4/11/2021). Dalam video tersebut terlihat sungai parakan di Banjarnegara meluap hingga terjadi bencana banjir bandang di sekitar sungai.
Saat dikonfirmasi, dua bangunan tersebut adalah bangunan Masjid Jami Muhammad bin hamad al Abdullah dan rumah seorang ustadz. Lokasi kejadian tersebut berada di desa Kutayasa RT 1 RW 1 Kecamatan Bawang, Banjarnegara.
Menurut informasi dari ketua Tamir Masjid Jami Muhammad bin hamad al Abdullah, Karto Subekti, aliran sungai saat kejadian sangat deras hingga sungai meluap hingga ke daratan.
"Deras sekali, yang kebanjiran masjid ini, airnya tinggi sampai di depan masjid, dan rumah ustadz," Ungkap Karto saat dikonfirmasi, Jumat (5/11/2021).
Baca Juga: Palembang Langganan Banjir, Pengamat: Hulu Masalah Diselesaikan
Ia mengatakan, akibat sungai yang meluap ketinggian banjir mencapai separuh tembok dan jendela, yakni sekitar satu setengah meter bangunan.
"Rumahnya ustadz banjirnya sampai setengah tembok jendela kemasukan air, sampai kena ke halaman masjid," Imbuh Karto
Beruntung, kejadian tersebut tidak samai mengakibatkan korban jiwa. Hanya kerugian material berupa kerusakan bangunan rumah dan kolam ikan milik warga yang terseret arus.
"Tidak ada korban, paling kerusakan beberapa rumah seperti rumah karjo yang dapurnya terendam, kolam ikan, dan kerusakan rumah ustadz, "jelas dia.
Ia menuturkan, banjir bandang akibat sungai meluap berlangsung selama dua jam yaitu dari jam 3 sore sampai jam 5 sore.
Baca Juga: Hujan Deras Mengguyur Banjarnegara, Sehari ada 10 Titik Bencana Banjir dan Longsor
"Itu berlangsung dari jam 3 sampai jam 5 sore," Tutur dia.
Pasca kejadian tersebut, sejumlah bangunan tampak dipenuhi lumpur tebal hingga setinggi mata kaki orang dewasa.
"Disini lumpur di atas mata kaki, untung rumah ustadz belum dihuni, " Ujar dia.
Karto juga mengungkapkan, tahun lalu pernah terjadi banjir di lokasi yang sama. Hanya saja tidak separah banjir kali ini.
"Dulu pernah kerendam, setahun yang lalu pernah, tp tidak separah ini, " Ungkap dia.
Kini,warga secara gotong royong membersihkan lokasi dari sampah dan lumpur. Selain itu,warga juga memperbaiki talud sebagai antisipasi jika hujan deras kembali turun.
"Sekarang ada kerja bakti bersih bersih dan memperbaiki talud untuk menangani banjir," Tutur dia.
Mengingat jarak sungai dengan masjid hanya empat meter, warga mengaku khawatir jika banjir bandang kembali datang dan mengancam menara masjid yang berpotensi roboh.
"Khawatir sebenernya kalau ada banjir menara bisa ambrol karena tidak bisa menahan beban lebih besar lagi,"Pungkas dia.
Kontributor : Citra Ningsih
Berita Terkait
-
Pemerintah Bentuk Tim Mitigasi, Cegah Banjir Besar Jabodetabek dan Cianjur Terulang
-
Mudik Gratis Banjarnegara, Hanya Orang Dengan Syarat Ini yang Bisa Mendaftar
-
Penyambutan Jokowi Saat Kunjungan ke Bank Sampah di Banjarnegara Tuai Pro Kontra
-
Dikawal 191 Polisi Saat Kunjungan ke Banjarnegara, Publik Pertanyakan Anggaran Jokowi: Duit Rakyat?
-
Kenali Penyebab Serangan Jantung, IDI Banjarnegara Berikan Informasi Pengobatan
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
-
Duh! Nova Arianto Punya Ketakutan Sebelum Susun Taktik Timnas Indonesia U-17 Hadapi Yaman
-
Bukan Inter Milan, Dua Klub Italia Ini Terdepan Dapatkan Jay Idzes
Terkini
-
Jurnalis Dipukul dan Diancam Ajudan Kapolri: Kebebasan Pers Terancam di Semarang
-
Arus Balik Lebaran 2025: Baru 50 Persen Pemudik Kembali
-
Situasi Lebaran di Jateng Berjalan Normal, One Way Nasional Mulai Diberlakukan
-
Ini 7 Amalan Bulan Syawal yang Dianjurkan untuk Dilakukan
-
Jadwal dan Keutamaan Puasa Syawal 2025: Sampai Kapan Kita Bisa Berpuasa?