SuaraJawaTengah.id - Jagat media sosial akhir-akhir ini sedang digemparkan dengan sosok mahasiswi cantik Universitas Brawijaya yang meninggal dunia akibat bunuh diri.
Diketahui mahasiswi cantik yang bernama Novia Widiyasari tergeletak di depan makam ayahnya di Tempat Pemakaman Islam (TPI) Dusun Sugihan Desa Japan Kecamatan Sooko, Mojokerto pada Kamis ( 2/12/2021).
Korban tergeletak sekitar pukul 15.30 WIB, diduga kematian korban lantaran meminum cairan beracun. Dibalik korban memilih mengakhiri hidupnya, ternyata terdapat kisah yang memilukan.
Berdasarkan informasi yang beredar di media sosial, korban diduga depresi berat. Karena ia menjadi korban pemerkosaan oleh pacaranya. Bahkan pacarnya meminta ia untuk menggugurkan kandungannya.
Baca Juga: Dua Mahasiswi Unsri Korban Pelecehan Seksual Dosen Diperiksa Tim Etik Selama 1 Jam
Tak kuasa menanggung derita sendirian, karena di kalangan keluarga korban tak ada yang membantu menyelesaikan kasusnya. Akhirnya, ia memilih mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri di hadapan makam ayahnya.
Sontak saja peristiwa tersebut langsung ramai diperbincangkan di media sosial. Tak sedikit dari publik yang mengomentari dan mengecam tindakan pelaku.Bahkan tagar SAVENOVIAWIDYASARI trending topik di twitter semalam ini.
Kasus meninggalnya Novia, karena menjadi korban pemerkosaan turut dikomentari Aktivis Gusdurian, Kalis Mardiasih. Melalui surat terbukanya yang ia unggahan di akun instagram, Kalis mengaku prihatin dengan kasus yang menimpa Novia.
"Dear, Novia, maaf aku terlambat mengenalmu. Saat namamu ramai dibicarakan orang hari ini sebagai korban. Aku menaruh namamu abadi didetak nadiku. Aku tak mau menutupi atau menyingkat namamu, sebab kamu bukan aib. Bagiku kini, kamu adalah simbol perlawanan," buka Kalis.
"Kamu menjadi korban pemerkosaan pacarmu dengan modus pemberian obat-obatan. Kamu meminta ia bertanggung jawab, malah ia memaksa kamu untuk menekan pil aborsi. Kamu menjalani perawatan di RS sendirian, dan ibu pacarmu sama sekali tak peduli kepada nasibmu," sambungnya.
Baca Juga: Kematian Novi, Mahasiswi Mojokerto Diduga Terkait Asmara dengan Polisi Pasuruan
Kalis juga begitu kesal dengan perilaku pelaku yang telah merusak kehormatan perempuan. Terlebih pelaku tidak memiliki itikad baik untuk bertanggungjawab.
"Begitulah dunia ini berjalan menurut kuasa para misogini. Kehormatan dan kemuliaan dibangun berdasarkan kepentingan laki-laki. Segala hal yang akan menyulitkan hidup laki-laki, akan disingkirkan," ungkapnya.
Aktivis yang kerap menyuarakan keadilan pada korban kekerasan seksual ini mengapresiasi Novia. Karena ia memiliki keberanian untuk speak up atas kasus yang sedang dideritanya.
"Terimakasih telah mengabarkan kepada kami jika kamu telah cukup lama bertahan dan telah melalui proses pencarian bantuan yang tak singkat. Negara ini berhutang pada nyawamu. Seperti kemarin-kemarin ia menghutang nyawa untuk nama-nama korban kekerasan seksual lainnya," jelasnya.
Diakhir suratnya, Kalis memberitahu kepada kaum perempuan yang mengalami segala bentuk kekerasan untuk berani speak up kepada lembaga-lembaga terkait.
"Teman-teman korban kekerasan dalam pacaran (KDP) yang berada di situasi sulit seperti Novia, silahkan mengakses @carilayanan @KomnasPerempuan @LBHAPIK / pengada layanan lainnya,"
"Semoga masih banyak harapan untuk kalian untuk dapat rumah aman, faslankes gratis, konseling, bantuan hukum. Plis bertahan, saya butuh kalian untuk bisa berjuang bersama-sama," pungkasnya.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
-
Bias Antara Keadilan dan Reputasi, Mahasiswi Lapor Dosen Cabul Dituduh Halusinasi
-
Serangan 'Operasi Bunuh Diri' Hamas di Tel Aviv Tewaskan Satu Orang, Ditengah Upaya Gencatan Senjata
-
Serangan Bom Bunuh Diri Sasar Pasukan Gabungan Irak-Kurd, Tiga Perwira Tewas
-
2 'Dosa Besar' Justin Hubner Selama Bela Timnas Indonesia, Bikin Tim Frustasi
-
Tewas di Pohon Warga, Staf RS di Lombok Timur Akhiri Hidup Diduga karena Asmara
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Menteri Perdagangan dan Dirut Pertamina Patra Niaga Tinjau SPBU Sleman yang Disegel
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Diskon BRImo hingga Cashback Meriahkan OPPO Run 2024
-
Survei Pilkada Kota Semarang: Yoyok-Joss Unggul Tipis atas Agustina-Iswar
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng