SuaraJawaTengah.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat hingga Minggu (5/12/2021) pukul 09.20 WIB, sebanyak 13 warga meninggal dunia akibat musibah erupsi Gunung Semeru, Sabtu (5/12/2021) sore.
Kepala BNPB Letnan Jenderal TNI Suharyanto menjelaskan, selain meninggal, 14 warga mengalami luka bakar dan 1.000 orang mengungsi.
"Data yang masuk ke kami sebanyak 13 warga meninggal, 14 terbakar dan sebanyak 1.000 orang dievakuasi ke tempat yang lebih aman," ungkap Suharyanto dikutip Suaraindonesia.co.id--jaringan Suara.com.
Data penemuan terbaru, lanjut Suharyanto, ditemukan 2 orang yang meninggal dunia berasal dari Kecamatan Pronojiwo.
Baca Juga: Update Korban Letusan Gunung Semeru, 102 Orang Terluka Mayoritas Luka Bakar
"Adapun yang baru teridentifikasi dua orang, berasal dari Curah Kobokan, Kecamatan Pronojiwo," paparnya
Sementara untuk yang mengalami luka bakar, menurut Suharyanto sudah dirujuk ke rumah sakit terdekat.
"Penanganan awal di puskesmas terdekat. Kemudian, langsung di rujuk ke RSUD Haryanto dan RS Bhayangkara Lumajang," tegas dia.
Sementara untuk sebaran awan panas terparah mengguyur wilayah Kecamatan Candipuro dan Pronojiwo. Kemudian Desa Pronojiwo, Oro-oro Ombo, Sumber Urip, Dusun Curah Kobokan Desa Supitirang.
Sementara untuk Kecamatan Candipuro, terparah mengguyur dua desa yang berdekatan.
Baca Juga: Respons Cepat, BRI Salurkan Bantuan Tanggap Bencana untuk Korban Erupsi Gunung Semeru
"Terdampak parah Desa Sumberwuluh dan Desa Sumbermujur. Dua desa ini lumayan parah," imbuhnya.
Kendati begitu, menurut Suharyanto pihak BNPB akan terus melakukan update data perkembangan selanjutnya.
Berita Terkait
-
Miris! Alat Pemantau Gunung Semeru di Stasiun Klepu Raib Digondol Maling
-
Waspada! Gunung Semeru Alami 20 Kali Gempa Guguran hingga 28 Kali Erupsi
-
Gunung Semeru Mengamuk! Erupsi 8 Kali dalam Sehari dan Semburkan Abu Vulkanik
-
Gunung Semeru Kembali Erupsi Selasa Pagi, Letuskan Abu Vulkanik Setinggi 600 Meter
-
Gunung Semeru Erupsi Lagi, Letusan Sampai Setinggi 800 Meter
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
276 Kegiatan Kampanye Tercatat di Kaltim, Reses DPRD Jadi Sorotan Bawaslu
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
Terkini
-
Dukungan Jokowi dan Prabowo Tak Mampu Dongkrak Elektabilitas Luthfi-Yasin? Ini Hasil Survei SMRC
-
Semarang Diperkirakan Hujan Ringan, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Pentingnya Sanitasi Dasar untuk Kesejahteraan Warga Jawa Tengah
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Purwokerto: Trik Manfaatkan AI Untuk Sumber Pendapatan Baru
-
Produktivitas Sumur Tua Melejit, BUMD Blora Hasilkan 410.000 Liter Minyak!