SuaraJawaTengah.id - Hujan lebat disertai petir diprediksi masih akan terjadi di beberapa daerah di Indonesia. Selain itu, ketinggian pasang air laut juga diperkirakan akan meningkat.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pun mengeluarkan peringatan dini. Hujan berintensitas sedang hingga lebat berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia.
Potensi Hujan berintensitas lebat dapat terjadi di Aceh, Kalimantan Timur, Lampung, Maluku Utara, Sumatera Utara.
Kemudian potensi hujan sedang-lebat disertai kilat/petir dan angin kencang diprakirakan terjadi di Bali, Bangka Belitung, Banten, Bengkulu, DKI Jakarta, Jambi, Jawa Barat, Jawa Timur.
Baca Juga: Indonesia Sudah Diguncang Tiga Gempa Destruktif di Desember 2021
Selain itu juga dapat terjadi di Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Maluku, Nusa Tenggara Barat, Papua, Papua Barat, Riau, Sulawesi Tengah,Sulawesi Tenggara, Sumatera Barat, dan Sumatera Selatan.
Sementara potensi hujan disertai petir/kilat dan angin kencang berdurasi singkat diprakirakan terjadi di Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Nusa Tenggara Timur.
Bersamaan dengan adanya fase bulan purnama dan kejadian curah hujan lebat di beberapa wilayah Indonesia, dapat mengakibatkan terjadinya peningkatan ketinggian banjir rob yang lebih signifikan pada 18-22 Desember 2021.
Beberapa wilayah pesisir Indonesia diimbau untuk waspada terjadinya peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum dan potensi banjir pesisir tersebut.
Peningkatan ketinggian pasang air laut tersebut, di antaranya di Belawan, Kepulauan Natuna, Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Gorontalo, Ternate, Halmahera, Papua Barat bagian utara, Papua bagian utara, serta Merauke.
[ANTARA]
Baca Juga: BMKG: Jember Punya Sejarah Gempa Merusak Sejak 1896
Berita Terkait
-
Jelang Libur Nataru, BMKG Imbau Waspada Cuaca Ekstrem di Labuan Bajo
-
Nyalakan Lampu Hazard Saat Hujan Lebat: Bermanfaat atau Risiko Bahaya Fatal?
-
Viral Fenomena Alam bak 'Awan Kinton' Jatuh, Begini Penjelasan BMKG
-
Awas Kehujanan! BMKG Prediksi Hujan di Seluruh Jakarta Sabtu Malam
-
Intensitas Debu Vulkanik Gunung Lewotobi Masih Tinggi, BMKG: Hujan Tak Beri Dampak
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
-
Ingat! Penurunan Harga Tiket Pesawat Domestik 10 Persen Hanya Berlaku Hingga 3 Januari
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
Terkini
-
Kemenangan Jaguar di Pilwalkot Semarang: Strategi PDIP Didukung Logistik yang Besar
-
Kemenangan Luthfi-Yasin di Pilgub Jateng: Analisis Faktor Dominan dan Dinamika Politik ke Depan
-
Semarang Diprakirakan Hujan Ringan, BMKG Imbau Warga Tetap Waspada
-
Ahmad Luthfi-Taj Yasin Unggul di Hitung Cepat, Sudaryono Puji Pasukan Samurai dan Jangkrik, Apa Itu?
-
Andika-Hendi Menang Telak di TPS Sendiri, Unggul Jauh dari Luthfi-Yasin!