Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Kamis, 13 Januari 2022 | 21:04 WIB
Striker Chevaughn Walsh saat melawan Persiraja Banda Aceh. [Dok PSIS Semarang[

SuaraJawaTengah.id - PSIS Semarang memetik kemenangan dramatis, 1-0 atas Persiraja Banda Aceh dalam lanjutan BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Rabu (12/1/2022) malam.

Gol kemenangan tim Laskar Mahesa Jenar dicetak bek Wallace Costa menit ke-95 atau detik-detik akhir jelang laga bubar.

Meski menang, performa PSIS Semarang mendapat sorotan tajam. Apalagi Persiraja harus bermain dengan 10 pemain usai bek Andika Kurniawan mendapatkan kartu kuning kedua.

Sorotan tajam juga ditujukan kepada striker anyar Chevaughn Walsh yang tampil buruk. Pemain asal Jamaika itu bahkan ditarik keluar di awal babak kedua.

Baca Juga: Wasit Liga 1 Dinilai Tak Netral, Persiraja Protes ke PSSI

Meski demikian, Dragan memberikan pembelaan atas performa penyerang pengganti Bruno Silva tersebut.

Menurutnya, Walsh baru tiba di Indonesia sekitar sepekan, sehingga kondisinya belum maksimal, terutama soal fisik.

"Kami akui Walsh butuh adaptasi sepak bola Indonesia. Tapi tim akan perbaiki kekurangan Walsh karena dia pemain yang bagus supaya ke depan Walsh bisa lebih baik lagi," tegas Dragan.

Pelatih PSIS Semarang Dragan Djukanovic mengaku pertandingan melawan Persiraja sangat berat. Meski menyerang sejak menit awal, kemenangan baru bisa dipastikan pada menit terakhir jelang akhir laga. 

 "Bahwa laga malam in cukup sulit karena Persiraja bermain sangat defensif, permainan defensif mereka membuat PSIS sulit membongkar pertahanan Persiraja, tapi kami  puas dengan kerja keras pemain.  Ke depan harus lebih bekerja keras untuk mendapatkan sesuatu yang lebih baik seperti mudah cetak gol, seperti di babak pertama ada banyak peluang tapi belum berhasil dimanfaatkan jadi gol," ucap Dragan.

Baca Juga: Tak Puas dengan Kepemimpinan Wasit di Laga Kontra PSIS Semarang, Persiraja Banda Aceh Layangkan Protes

Load More