SuaraJawaTengah.id - Dalam sebuah negara demokrasi, aksi demonstrasi adalah bentuk penyampaian aspirasi atau penolakan terhadap kebijakan pemerintah yang dinilai merugikan masyarakat.
Namun, beredar unggahan video ceramah ustaz Riyadh Bajrey di akun TikTok @nasbung212mart yang justru mengharamkan demonstrasi karena aksi tersebut tidak ada dalam syariat Islam.
Berdasarkan pantauan video tersebut mulanya ustaz Riyadh Bajrey mendapati pertanyaan dari seorang jemaah terkait hukum demontrasi dalam Islam.
"Bagaimana pendapat ustaz tentang sikap pemuda Islam melakukan demo sebagaimana menolak kebijakan pemerintahan?," ucap ustaz Riyadh Bajrey membacakan pertanyaan jemaahnya.
Baca Juga: Warga Demo Tolak Pemaksaan Vaksinasi pada Santri dan Siswa di Aceh
Tanpa basa-basi, ustaz Riyadh Bajrey langsung menegaskan bahwa demonstrasi sebagai bentuk ketidak puasaan terhadap kebijakan pemerintah hukumnya haram untuk dilakukan.
"Haram demi Allah, demonstrasi sama sekali tidak ada dalam ajaran syariat Islam. Ketahuilah salah satu bentuk kontrik sebuah kelompok Islam itu busuk sekarang ialah ketika mereka melakukan demo," papar ustaz Riyadh Bajrey.
"Tidak pernah ada mengubah cara kemungkaran dengan kemungkaran. Jika itu tetap dilakukan maka akan menciptakan kemungkaran yang lebih besar," sambungnya.
Lebih lanjut, ustaz Riyadh Bajrey mengatakan aksi demontrasi tidak bisa mengubah banyak apa yang diharapkan oleh rakyat.
"Lihat demo dari zaman ke zaman, berapa ribu kali demontrasi untuk Palestina dilakukan disetiap muka negeri ini. Apa kondisi Palestina mendingan? Berapa ribu kali aksi demontrasi anti korupsi di negeri kita. Mendingan tidak korupsi sekarang?," ungkapnya.
Baca Juga: Tak Cuma soal Bahasa Sunda, Arteria Dahlan Didemo Lagi Gegara Sebut Kajati NTT Tukang Ancam
Maka dari itu, untuk mengungkapkan rasa kekecewaan terhadap kebijakan pemerintah. Ustaz Riyadh Bajrey menyarankan kepada umat muslim dengan menasehati pemimpinnya ketimbang melakukan demonstrasi.
Berita Terkait
-
Demokrasi atau Diktator? Brutalisme Aparat di Balik Demonstrasi UU TNI
-
Klaim Tanpa Dibekali Senpi, 1.892 Personel Gabungan Dikerahkan Jaga Demo Tolak UU TNI di Gedung DPR
-
Gelombang Aksi Tolak UU TNI: Korban Demonstran Berjatuhan, Setop Kekerasan Aparat!
-
THR Dicicil 30 Persen, Karyawan RS Sardjito Mogok! Direksi Disoraki, Lalu...
-
Turki Bergejolak: Mengapa Penangkapan Imamoglu Picu Gelombang Protes?
Tag
Terpopuler
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Djadjang Nurdjaman Sampaikan Kabar Duka dari Persib
- Jabat Tangan Erick Thohir dengan Bos Baru Shin Tae-yong, Ada Apa?
- 8 HP Samsung Siap Kantongi One UI 7 Berbasis Android 15, Langsung Update Bulan Ini!
Pilihan
-
Tier List Hero Mobile Legends April 2025, Mage Banyak yang OP?
-
Ratusan Warga Geruduk Rumah Jokowi, Tuntut Tunjukkan Ijazah Asli
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 6 GB, Andalan dan Terbaik April 2025
-
Orang RI Mulai Cemas, Kudu Mikir 1.000 Kali Untuk Belanja! Sri Mulyani Justru Diam Seribu Bahasa
-
Semua Maskapai China Stop Beli Pesawat Boeing Imbas Perang Dagang dengan AS
Terkini
-
Weton Rabu Pon Menurut Primbon Jawa: Karakter, Pantangan, dan Tips Menghindari Kesialan
-
Rahasia Keberkahan Pernikahan di Bulan Syawal: Ini Doa yang Wajib Kamu Ucapkan!
-
Keistimewaan Surat Yasin Ayat 82: Kekuatan Tak Terlihat di Balik Doa dan Ikhtiar
-
Mengungkap Kerajaan Gaib di Pantai Glagah Wangi Demak
-
Bisa Bikin Merinding! Misteri Penampakan Kepala Menggelinding di Jalan Grojogan Blora