SuaraJawaTengah.id - Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Wonosobo, Jawa Tengah. Akibatnya, longsor terjadi di 30 titik Kabupaten Wonosobo selama dua hari ini, Senin sampai Selama (14-15/3/2022).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonosobo, Bambang Trie menyebut, sebanyak 30 kejadian longsor terjadi di sejumlah daerah. Dari mulai menutup jalan sampai menimpa rumah warga.
"Dari rekap hari ini, longsor terjadi di 7 kecamatan yang ada di Wonosobo dari kemarin sampai hari ini. Longsoran mengenai rumah warga dan ada yang menutup akses jalan,"ungkapnya, Selasa (15/3/2022).
Berdasarkan data BPBD Wonosobo 30 titik yang terjadi di 7 Kecamatan tersebut diantaranya terjadi di Kecamatan Kalibawang, Kepil, Kaliwiro, Watumalang, Wadaslintang, Mojotengah, dan Sapuran.
Bambang Trie menjelaskan, longsor yang terjadi di Kecamatan Kalibawang berlokasi di Dusun Depok, Katilampa, Karangsambung, Jalan Kabupaten Depok-Mergolangu, Desa Dempel, Dusun Grenjeng, Desa Kalialang, Dusun Penampan, dan Jalan Sapuran Kalibawang.
"Di kecamatan kalibawang longsor mengenai 3 rumah warga, menimpah bahu sampai ada yang sampai menutup jalan,"jelasnya.
Di Kecamatan Kepil, longsor terjadi di Dusun Pengareng, Desa Kangkrikan yang mengenai rumah. Dusun Gawiswetan Desa Gondowuluan terjadi longsoran tebing. Kemudian di Dusun Ngadirojo longsor mengenai rumah dan di Kepil sebuah senderan longsor.
Selanjutnya di Kecamatan Kaliwiro longsor terjadi di Dusun Bonorogo Desa Kauman, Dusun Domasan Desa Medono, Jalan Kabupaten Kauman Selomanik dan Temiri Lebak Desa Lebak.
"Di Temiri longsoran mengenai 2 rumah warga,"terangnya.
Baca Juga: Hujan Deras Akibatkan Tanah Longsor di Karangasem, Bangunan Bale Bengong dan Dapur Warga Rusak Berat
Di Watumalang longsor terjadi di Dusun Mranten Desa Banyukembar yang menutup jalan kabupaten. Sepanjang jalan tersebut dilaporkan sepanjang 3 titik longsor terjadi.
Kecamatan Wadaslintang juga terjadi longsor di Dusun Pukiran Desa Ngalian, Dusun Menggora Desa Trimulyo, Dusun Kalianget Desa Somagede, Dusun Limbangan Desa Tirip, Karanganyar, Desa Kaliadep dan Deusun Kemutug.
"Di kecamatan Wadaslintang sebanyak 8 rumah tertimpa material longsor,"jelasnya.
Longsor terjadi di Kecamatan Mojotengah yaitu di Dusun Kleyeng Gunung Pungungan dan Dusun Lemiring Desa Mojosari. Kemudian di Kecamatan Sapuran kejadian longsor mengenai SD 2 Sapuran Desa Pacekelan dan juga jalan raya Wonosobo.
"Di jalan Wonosobo purwojo di Dusun Pundung Desa Pacekelan ada 2 titik longsor dan sudah teratasi dan longsor juga terjadi di jalan masuk ke kantor desa pacekelan,"pungkasnya.
Kontributor : Citra Ningsih
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako bagi Masyarakat dalam Program BRI Menanam Grow & Green
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar