SuaraJawaTengah.id - Selama menjadi pendakwah, Ustaz Abdul Somad (UAS) rupanya pernah diledek seorang netizen Malaysia dengan sebutan ustaz pelawak.
Hal tersebut terungkap dari salah satu unggahan video ceramah UAS di kanal youtube Fodamara TV belum lama ini.
"Ada beberapa komen di youtube, instagram dan facebook saya. Ditulis disitu jangan dengarkan ustaz pelawak," kata UAS.
"Hei yang mengatakan saya ustaz pelawak, kira-kira ada tidak ustaz di Indonesia yang memiliki karya buku setebal ini," sambung UAS sembari menunjukkan sebuah buku miliknya.
Baca Juga: Video Lawas UAS Kembali Viral, Boleh Gunakan Jasa Pawang Hujan, Tapi Ada Syaratnya
UAS kemudian mengungkapkan seseorang yang menyebut dirinya ustaz pelawak itu berasal dari netizen Malaysia.
"Di Malaysia ada satu, setiap ceramahnya saya dikomentarintarinya, pelawuk, pelawuk. Encek, tuan, puan dari Malaysia coba cari ustaz awak yang pelawuk yang punya kitab setebal ini," papae UAS.
Ia pun mengajak netizen yang meledeknya itu untuk membahas dan mengkaji karya tesisnya yang menggunakan bahasa arab.
"Ini (tesis) yang diujikan dihadapan orang Arab. kalau mau serius bisa kita kaji, jadi kalian yang mau serius datanglah," ungkapnya.
Dengan karya tesisnya itu, ia ingin membuktikan bahwa dirinya bukan ustaz pelawak. UAS pun menuntut netizen itu untuk berbicara empat mata dengannya.
"Mau ngaji pakai bahasa arab bisa, saya pernah 10 tahun mengajar pakai bahasa Arab, kelas internasional, khutbah Jumat pakai bahasa Arab,"
"Aku tak perlu menjelaskan diriku pada musuhku. Karena takkan berpengaruh pada cara pandang mereka terhadap aku. Tapi, aku perlu bercerita supaya anak cucu tau kalau saya itu bukan pelawak," tegasnya.
Sontak saja unggahan UAS itu langsung dibanjiri komentar warganet. Sebagian besar dari mereka ramai memberikan tanggapan beragam.
"Saya orang Malaysia, saya sangat hormat UAS. Sabar ya ustaz, nggak semua orang Malaysia macam tuh. Ada ramai lagi yang menghormari ustaz," kata akun ariffin**.
"Bukan pelawak, dengan cara humorlah dia menyampaikan dakwah. Karena humor dapat dipahami orang awam," ujar akun ZAKARIA**.
"Menurut gue bercandanya orang berilmu dengan orang tak berilmu sangat berbeda. Biarinlah orang yang nyiyir. Semoga UAS selalu dirahmati Allah," imbuh akun Ziq Roz**.
"Saya pribadi mensyukuri adanya UAS di Indonesia, kehadirannya banyak membawa revolusi yang signifikan di kalangan muslim Asia," tutur akun tauhid ball**.
"Tetap sabar guru panutan kami, semoga orang-orang yang merendahkan pada ustaz cepet pada sadar amin," timpal akun beeny setia**.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
-
Bak Bumi dan Langit, Netizen Malaysia 'Iri' dengan Poster Timnas Indonesia
-
Cek Fakta: Ustaz Abdul Somad ke Menag Yaqut: Anda Menteri Agama Umat Islam atau Vatikan
-
Adu Sanad Ilmu Agama Islam UAS vs Kiai Imad, 2 Ulama yang Bertikai karena Nasab Habib
-
Saling Serang UAS vs Kiai Imad Soal Nasab Habib, Sampai Keluar Tuduhan Miring
-
Pesan Menohok UAS untuk Rhoma Irama cs yang Menolak Habib: Lihat Nanti 20 Tahun Lagi
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
-
Tim Resmob Tangkap Pelaku Pembunuhan Tragis di Morowali yang Kabur ke Kaltim
-
Potret Nadia Raysa Mantan Marselino Ferdinan: IG-nya Diserbu Penggemar Usai Menang Lawan Arab
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
Terkini
-
Wapres Gibran Dukung UMKM dan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan di Semarang
-
Dari Tambakmulyo untuk Jateng: Mimpi Sanitasi Layak Menuju SDGs
-
Pengamat Nilai Program Pendidikan Gratis dan Rp300 Juta per RW dari Yoyok-Joss Realistis
-
Perebutan Suara NU: Luthfi-Yasin vs Andika-Hendi, Siapa Lebih Unggul?
-
Wapres Gibran Tinjau Program Makan Bergizi di SMKN 7 Semarang, Siswa Sambut Antusias