SuaraJawaTengah.id - Beragam cara dilakukan warga ketika menunggu datangnya waktu berbuka puasa.
Seperti yang terlihat di Kabupaten Banjarnegara. Sekelompok remaja mengisi waktu ngabuburit dengan olahraga memanah.
Dengan menyulap kebun berukuran 20 meter kali 100 meter menjadi arena memanah lengkap dengan papan tembak, para remaja di Desa Kasilib Banjarnegara, Kecamatan Wanadadi, mengisi waktu menunggu berbuka sembari memanah.
Selain olahraga, panahan juga dinilai sangat baik untuk melatih fokus yang juga termasuk sunnah Rasulullah SAW.
Para remaja masing-masing membawa alat panahan seperti busur, anak panah dan perlengkapan lainnya. Sebelum bermain, mereka melakukan pemanasan otot agar tidak mengalami cedera.
Puluhan remaja ini melakukan aksinya dengan variasi jarak dan sasaran yang berbeda-beda yaitu dari 20 meter, 40 meter, sampai 100 meter.
Olahraga memanah ini selain memiliki banyak manfaat untuk kesehatan juga bisa melatih konsentrasi dan mengendalikan emosi.
Otot dan kebugaran badan akan senantiasa terjaga terlebih cabang olahraga ini salah satu sunnah Nabi.
Salah satu remaja, Putri mengaku dirinya memilih kegiatan memanah untuk mengisi waktu menunggu berbuka karena suka.
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa dan Jadwal Sholat Tangerang Banten Selasa 5 April 2022
Menurutnya, dengan memanah, ia bisa menuangkan konsentrasi penuh hingga waktu tak terasa berlalu.
"Suka karena bisa melatih fokus, tau tau hampir adzan magrib, selain itu juga banyak teman disini," ungkap Putri kepada Suarajawatengah.id, Selasa (5/4/2022).
Dalam melakukan aktifitas panahan, mentor mendampingi untuk mengarahkan dan melatih kemampuan dalam memanah serta menjamin keamanan.
Olahraga memanah ini terbuka untuk umum , sehingga warga yang ingin belajar memanah bisa langsung datang dan mencobanya.
"Ini murni untuk olahraga, berhubung Ramadhan jadi sekalian buat ngabuburit. Bagi yang ingin belajar dan mencoba bisa langsung datang saja," kata Herman, mentor panahan Mafaza Archery Banjarnegara.
Arena panahan ini ramai di sore hari, terutama menjelang berbuka puasa. Warga yang memiliki busur dan peralatan panah jenis apapun, baik tradisional maupun modern, diperbolehkan bergabung dan bermain bersama sembari menunggu berbuka.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota