SuaraJawaTengah.id - Dua tim masing-masing PSS Sleman di Liga 1 dan Persekat Tegal di Liga 2 secara mengejutkan sama-sama mengumumkan striker Riki Dwi Saputro sebagai salah satu pemain yang dipertahankan.
Bersama PSS Sleman, Riki Dwi diikat kontrak bersama enam lain lain yakni Kim Jeffrey Kurniawan, Mario Maslac, Derry Rachman, Dave Mustaine, Irkham Mila, dan Bagus Nirwanto yang diumumkan di akun Instagram @pssleman, Jumat (15/4/2022)
Namun hanya beberapa jam kemudian, giliran Persekat Tegal yang mengumumkan perpanjangna kontrak Riki Dwi bersama empat pemain lain yakni Yericho Christiantoko, Soni Setiawan, Arif Budiyono, dan kiper Bagus Prasetyo.
Tak ingin kasus itu semakin berlarut, manajemen PSS Sleman akhirnya berkunjung dan menemui manajemen Persekat Tegal, Minggu (17/4/2022).
“Sebelumnya saya berterima kasih kepada manajemen Persekat yang telah menyambut kami di Tegal. Saya mewakili manajemen memohon maaf kepada seluruh elemen Persekat Tegal karena kegaduhan yang terjadi beberapa waktu lalu,” kata Direkrut Utama PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Andy Wardhana dalam rilis yang diterima, Senin (18/4/2022).
Andy, sapaan akrabnya juga menambahkan kegaduhan tersebut terjadi karena ada beberapa prosedur dalam kepindahan Riki yang belum dilakukan.
“Pada musim lalu PSS meminjam Riki dari Persekat. Kami sudah menyiapkan surat pengembalian pemain kepada Persekat namun memang hal tersebut miss untuk dilakukan,” urainya.
“PSS sendiri sudah sepakat dengan Riki secara verbal, namun memang ada beberapa prosedur yang secara etis belum kita lakukan kepada Persekat. Sehingga hal ini yang membuat kita langsung sowan ke manajemen Persekat langsung di Tegal untuk menyelesaikan hal tersebut secara langsung,” sambungnya.
Menanggapi hal serupa, manajer Persekat, Ersal Aburizal juga mengapresiasi langkah PSS untuk langsung menyelesaikan hal ini dengan datang langsung ke Tegal.
Baca Juga: Persija Jakarta Perpanjang Kontrak Osvaldo Haay
“Saya mengapresiasi manajemen PSS dalam hal ini sudah langsung datang ke Tegal untuk menyelesaikan masalah ini. Kami juga sudah tidak mempermasalahkan kegaduhan yang terjadi. Saya berharap ini bisa menjadi langkah awal kita untuk bisa berkolaborasi dengan Sleman baik dari segi tim maupun media,” ungkapnya.
CEO Persekat Tegal, Haron Bagas Prakosa juga menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak PSS dan menyudahi kegaduhan yang terjadi beberapa waktu lalu.
“Dari saya sudah tidak mempermasalahkan hal tersebut. Saya juga berterima kasih kepada pihak PSS yang sudah jauh-jauh ke Tegal untuk sowan ke kita. Semoga ini membuat tali silaturahmi antara Tegal dan Sleman kembali terjaga,” tutupnya.
Untuk perkembangan lebih lanjut, dalam beberapa hari ke depan PSS akan menunggu sikap yang diambil oleh Persekat terhadap pemain kelahiran Siak tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
5 MPV Diesel Pilihan Rp150 Jutaan yang Worth It untuk Keluarga di Akhir 2025
-
BRI Perkuat Aksi Tanggap Bencana Alam, 70 Ribu Jiwa Terdampak Beroleh Bantuan
-
PSIS Semarang Gegerkan Bursa Transfer: Borong Tiga Pemain Naturalisasi Sekaligus
-
8 Wisata Terbaru dan Populer di Batang untuk Libur Sekolah Akhir 2025
-
5 Rental Mobil di Wonosobo untuk Wisata ke Dieng Saat Libur Akhir Tahun 2025