SuaraJawaTengah.id - Jagad media sosial tengah dihebohkan dengan potongan video berdurasi 30 detik menggambarkan tiga anak pamer alat vital kepada pengunjung wanita yang tengah berolahraga di kawasan Gelanggang Olahraga (GOR) Goentoer Dardjono Purbalingga.
Video tersebut diunggah oleh pemilik akun Twitter @Dreamens1on pada Kamis (5/5/2022) malam.
"Kejadian di GOR Purbalingga, bocah nunjukin kelamin ke pejalan kaki, ngeri banget," tulis pengunggah video tersebut.
Video tersebut mendapat perhatian dari warganet dengan jumlah 1.578 retweet, 1.644 tweet kutipan dan disukai 5.553 pengguna Twitter. Video ini mendapat berbagai tanggapan dari warganet.
"Baiknya sih ditegur bukan direkam sambil ketawa.. bocah yang lain jadi ngikutin kan seakan2 ditanggapi 'candaan' nya," pemilik akun @skaaamil menganggapi.
"Mbaknya gak salah, namanya liat anak2 kan pengin ramah, mungkin mau nyapa sambil manggil, 'adeek..', tapi yang dipanggil malah exib. Bisa karena pendiaman ortu, atau lingkungan, atau tontonan juga. Mau ngasih pelajaran tapi malah dituntut ortunya, akhirnya cukup diviralin aja," tulis pemilik akun @bagaz13.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten Purbalingga, Prayitno menjelaskan tidak mengetahui kapan terjadinya peristiwa tersebut. Namun, diperkirakan terjadi di kawasan GOR Goentoer Dardjono, pada hari Kamis pagi.
"Secara pasti tidak diketahui. Tapi perkiraan petugas GOR itu kejadian tadi pagi," katanya, Jumat (6/5/2022).
Menurut Prayitno, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pengelola GOR untuk mengetahui identitas tiga anak tersebut. Jika memang bisa ditemukan alamatnya, maka perlu diketahui latar belakang keluarganya.
Baca Juga: Video Viral! Curi BH Ukuran Besar yang Dijemur dan Diciuminya, Pemuda Lotim Ditangkap Suami Korban
"Pengelola sudah kita minta untuk mencari alamat anak tersebut. Apakah warga sekitar atau bukan, bagaimana latar belakang keluarganya," ujarnya.
Dirinya sangat menyayangkan peristiwa tersebut terjadi di kawasan Purbalingga. Terlebih kejadian ini viral di media sosial. Meski pelakunya anak di bawah umur tetap saja memalukan.
"Sangat disayangkan dan memperihatinkan. Kalau sudah ketemu alamatnya, mungkin akan kita lakukan pembinaan. Jika dirasa perlu akan dihadirkan psikolog, atau dibawa ke dinas sosial sekalian," tutupnya.
Kontributor : Anang Firmansyah
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
BRI Perkuat Aksi Tanggap Bencana Alam, 70 Ribu Jiwa Terdampak Beroleh Bantuan
-
PSIS Semarang Gegerkan Bursa Transfer: Borong Tiga Pemain Naturalisasi Sekaligus
-
8 Wisata Terbaru dan Populer di Batang untuk Libur Sekolah Akhir 2025
-
5 Rental Mobil di Wonosobo untuk Wisata ke Dieng Saat Libur Akhir Tahun 2025
-
Stefan Keeltjes Enggan Gegabah Soal Agenda Uji Coba Kendal Tornado FC