SuaraJawaTengah.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kembali disentil oleh publik soal kasus di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo.
Hal tersebut bermula dari sebuah unggahan foto di akun twitter Ganjar Pranowo pada Kamis, (05/05/2022).
Dalam unggahan foto itu Ganjar Pranowo memamerkan aktivitasnya tengah berwudhu di sebuah musala kecil yang dikelilingi pepopohan.
"Bener-bener jadi tambahan energi. Sehabis perjalanan panjang, bisa mampir di surau kecil di kaki gunung," tulis Ganjar Pranowo.
"Air yang segar, udara sejuk serta suasana yang hening, tenang, menentramkan. Istilah temen-temab seumuran, inilah healing yang sesungguhnya," sambungnya.
Hingga kini belum diketahui pasti dimana lokasi Ganjar Pranowo sedang berwudhu di musala kecil tersebut.
Namun unggahan Ganjar Pranowo itu justru jadi bumerang. Lantaran warganet ramai mengingatkan sosok bapak satu itu soal kasus di Desa Wadas.
Seperti diketahui sebagian besar masyarakat Desa Wadas banyak menolak penambangan batuan andesit untuk pembangunan bendungan Benner Purworeja karena dianggap dapat merusak alam sekitar.
"Wadas urusin, pakai pencitraan mulu," ujar akun @Doni3371**.
Baca Juga: Mengintip Harta Kekayaan 7 Bakal Capres, Ada yang Tembus Rp 2 Triliun!
"Alam yang lestari itu memang nikmat tak ternilai. Nah bayangkan apa jadinya kalau semua kelestarian seperti ini terancam, misalnya akibat proyek tambang batu andesit yang dia loloskan IPLnya di Wadas," kata akun @Mythical**.
"Bapak seolah-olah pertama kali merasakan kenikmatan air dan hawa pegunungan. Sementara wargamu di Wadas terancam kehilangan itu pak. Sebelum ngetwet bapak sadar gak?," imbuh akun @salesta**.
"Jaga lingkungan yang asri kaya gitu jangan sampai dijadikan tambang," papar akun @taufiksoleh**.
Sementara itu, ada beberapa warganet yang mengkritik Ganjar Pranowo soal angka kemiskinan dan permasalahan lainnya.
"Healing? Kae rakyat Jateng termiskin di Jawa diurusi ora malah pencitraan ae ngono kok arep nyapres mesakno rakyat kok apusi terus," sahut akun @amrulloh**.
"Ke Jateng deh, cari, dan silahkan foto-fotoin daerah kumuh. Kemudian bandingkan dengan daerah kumuhnya Jabar, Banten, DKI," ungkap akun @lysava**.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Tahun Pertama Pimpin Jateng, Rapor Kinerja Ahmad Luthfi Diapresiasi Budayawan
-
Fortuner 2024 vs Pajero 2024? Ini 7 Perbandingan Kedua Mobil Tersebut
-
BRI Diapresiasi atas Peran Strategis dalam Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan
-
Dari Reruntuhan Menuju Harapan, Kementerian PU Bangun Kembali Ponpes Darul Mukhlisin Pascabanjir
-
10 Wisata Jepara Terpopuler yang Wajib Kamu Kunjungi Saat Libur Akhir Tahun 2025