Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Minggu, 22 Mei 2022 | 16:00 WIB
Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia, Sabtu (21/05/2022) malam. [Foto: dok/SAR]

SuaraJawaTengah.id - Nasib tragis dialami seorang bocah bernama Muhammad Ardiansyah (14) usai tenggelam di Sungai Sapuro Kelurahan Podosugih, Kota Pekalongan, Jumat (20/5/2022) sekitar pukul 13.30 WIB.

Melansir Jatengnews.id--jaringan Suara.com, Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto menceritakan kronologi kejadian, korban bersama 7 temannya berniat untuk belajar kelompok.

Namun setelah berkumpul mereka tidak jadi belajar namun bermain di sekitar sungai dan berenang di aliran Sungai Sapuro.

Awalnya Muhamamad Ardiansyah tidak berenang karena ajakan dari temannya akhirnya ikut berenang.

Baca Juga: Bocah 4 Tahun yang Tenggelam di Kali Sabi Cibodas Tangerang Ditemukan Tak Bernyawa

“Dugaan kuat korban tidak bisa berenang panik akhirnya tenggelam temannya sudah berusaha menolong namun tidak tertolong,” ungkapnya, Minggu (22/5/2022).

Upaya pencarian tim SAR gabungan dengan metode penyelaman sekitar tempat kejadian, tim SAR gabungan melakukan penyelaman beberapa kali turun kebawah dasar sungai.

3 kali percobaan korban berhasil ditemukan di dasar sungai dalam keadaan meninggal dunia selanjutnya korban dibawa ke RSUD Bendan Kota Pekalongan. Diketahui ke dalaman Sungai Sapuro sekitar 4 meter lebar 8 meter

“Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan tim yang terlibat kembali kesatuannya masing-masing,” tutupnya.

Baca Juga: Anas Hakiki Bocah 4 Tahun di Cibodas Tangerang Tenggelam di Kali Sabi

Load More