Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Sabtu, 11 Juni 2022 | 11:07 WIB
Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas. [Tangkapan Layar Youtube MUI]

SuaraJawaTengah.id - Pegiat media sosial Permadi Arya alias Abu Janda mengolok-olok sikap Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia atau MUI Anwar Abbas yang meminta aparat untuk segera mengusut pemilik reso Babiambo.

Anwar Abbas meminta aparat kepolisian untuk mengusut tuntas kasus nasi padang Babiambo di Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara. Anwar menginginkan agar pemilik rumah makan itu diproses hukum.

Namun, permintaan itu justru mendapat tanggapan pedas dari pegiat media sosial, Permadi Arya atau Abu Janda melalui akun Instagram @permadiaktivis2.

“Lagi Rame Nih gaes. cuma gara-gara jualan rendang babi pake nama "babiambo", ribut bawa-bawa SARA ke polisi mau ke pengadilan segala,” tulis Abu Janda dalam keterangan unggahan tangakapan layar pemberitaan sikap waktum MUI terhadap pemilik resto Babiambo, Jumat (10/6).

Baca Juga: Terpopuler: Pemulangan Jenazah Eril, Jasad Emmeril Kahn Mumtadz Tetap Utuh

“Ribet amat hidupnya ya wong-wong iki?,” lanjutnya.

Kemudian Ia menyinggung sikap orang-orang yang masih sering memikirkan hal-hal sara.

“Elon Musk udah ngurusin ke planet Mars, Tiongkok udah ngurusin stasiun ruang angkasa, Indonesia masih ngurusin rendang babi,” ujarnya.

“Paham kan kenapa bangsa ini bisa dijajah 350 tahun?,” pungkasnya.

Sontak saja, unggahan Abu Janda itu mendapat banyak tanggapan warganet melalui kolom komentar.

Baca Juga: MUI Perbolehkan Berkurban Pakai Hewan Terjangkit PMK dengan Syarat Ini

‘‘Padahal kalau ada restoran masakan china yang HALAL, orang china juga tidak tersinggung,” ujar akun @iv****.

“Itu hak orang Cina dan Minang sebagai yg punya makanan. Kalau orang Minang protes apa hak kamu? Kamu orang Minang?,” Jawab akun @***.

“Meminta Polri bijak, tidak usah terima laporan seperti ini,” sindir akun @dav***.

“Gua yakin, Polisi juga pada ketawa kalo mereka ngelaporin hal ini,” ucap akun @han***.

Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia Anwar Abbas meminta aparat kepolisian untuk mengusut tuntas kasus nasi padang Babiambo di Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara. Anwar menginginkan agar pemilik rumah makan itu diproses hukum.

"Saya meminta pihak kepolisian agar turun dan menyelesaikan persoalan ini secepatnya serta menyeret yang bersangkutan ke pengadilan," ujar Anwar Abbas dalam keterangannya, Jumat (10/6/2022).

Anwar Abbas menilai penjual nasi padang babi telah melakukan praktek tidak terpuji berupa pelecehan terhadap ajaran agama dan budaya dari orang Minang. Sehingga menurut dia, hal tersebut menyakiti hati orang minang dan ajaran agama.

"Karena yang bersangkutan, telah melakukan praktek tidak terpuji berupa pelecehan terhadap ajaran agama dan budaya dari orang Minang itu sendiri. Yang itu jelas-jelas telah menyakiti hati kami sebagai orang minang atau Padang yang menghormati adat dan ajaran agamanya," tutur Anwar Abbas.

Kontributor: Sakti Chiyarul Umam

Load More