Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Senin, 13 Juni 2022 | 17:47 WIB
Polisi menurunkan papan bertulis Khilafatul Muslimin dari rumah warga. [Antara]

SuaraJawaTengah.id - Pimpinan organisasi Khilafatul Muslimin di Jawa Tengah telah diamankan oleh pihak kepolisian.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Djuhandani mengatakan pihaknya telah menetapkan enam orang sebagai tersangka dalam penyidikan kasus organisasi Khilafatul Muslimin.

"Ada enam tersangka, empat di Brebes dan dua lainnya di Klaten," kata Djuhandani dikutip dari ANTARA di Semarang, Senin (13/6/2022).

Menurut dia, penyidikan terhadap kasus tersebut masih terus dikembangkan.

Baca Juga: Antisipasi Khilafatul Muslimin di Kota Solo, Ini yang akan Dilakukan Gibran Rakabuming Raka

Keenam tersangka tersebut dijerat dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana dan/atau Pasal 107 KUHP tentang makar.

Selain itu, lanjut dia, para tersangka juga dijerat atas penyebaran berita bohong.

Kombes Pol. Djuhandani mengatakan bahwa penyidik terus berkoordinasi dengan jaksa penuntut umum dalam penyidikan perkara ini, termasuk meminta keterangan ahli.

Ia menuturkan bahwa tindakan kepolisian di berbagai daerah dengan mencopoti papan nama organisasi Khilafatul Muslimin merupakan bagian dari upaya tegas kepolisian.

Ditegaskan pula bahwa penyelidikan juga terus dilakukan di berbagai daerah yang telah dilakukan pencopotan papan nama organisasi tersebut meski belum ada tersangka yang ditetapkan.

Baca Juga: Polisi Kembali Tangkap Tokoh Khilafatul Muslimin, Berikut Perannya

Load More