Ronald Seger Prabowo
Minggu, 19 Juni 2022 | 15:23 WIB
Deklarasi dukungan dari Asosiasi Kiai dan Pengasuh Ponpes, pengurus masjid/musala, santri dan masyarakat umum di Ponpes Al Qarawiyin, Desa Krandegan, Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen, Sabtu (18/6/2022) malam. [ist]

SuaraJawaTengah.id - Setelah namanya masuk dalam bursa Capres 2024 dari Partai Nasdem baru-baru ini, sosok Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo rupanya juga menyedot perhatian dari sejumlah kiai dan pengasuh pondok pesantren di Jawa Tengah.

Lebih dari 2.000 orang di Jawa Tengah (Jateng) mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar untuk menjadi Presiden Indonesia periode 2024-2029.

Mereka terdiri dari asosiasi Kiai dan pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) di Kebumen, Jateng, pengurus masjid/musala, santri dan masyarakat umum. Deklarasi sendiri dilakukan di Pondok Pesantren Al Qarawiyin, Desa Krandegan, Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen Sabtu (18/6/2022) malam.

Menurut Pengasuh Ponpes Al Qarawiyin, Gus Rahmat, Ganjar Pranowo bisa menjadi sosok yang tepat karena menjadi teladan yang baik.

"Kami mendukung Bapak Ganjar menjadi Presiden Republik Indonesia Tahun 2024," kata pengasuh Ponpes Al Qarawiyin, Gus Rahmat, saat membacakan deklarasi melalui rilis yang diterima, Minggu (19/6/2022). 

Lebih lanjut Gus Rahmat, telah merasakan langsung kepedulian Ganjar kepada para kiai, santri dan pondok pesantren. Ia juga menilai Ganjar kebijakannya berpihak pada semua lapisan masyarakat, terutama masyarakat kalangan bawah. 

Rahmat berharap Ganjar menjadi presiden agar Indonesia lebih maju dan masyarakat secara luas lebih makmur dan sejahtera.

"Beliau orangnya baik dan jujur. Harapannya semoga kedepan bisa memajukan Indonesia khususnya umat Islam, para kiai, ulama, santri dan pondok pesantren," terangnya.

Koordinator Nasional Santri Dukung Ganjar (SDG), Acep Amirudin mengatakan Ganjar menyumbangkan gajinya kepada masyarakat melalui Baznas Provinsi Jateng sejak menjabat gubernur pada periode pertama hingga saat ini diperiode kedua.

Baca Juga: Peneliti Siti Zuhro: Sebenarnya, Masyarakat Ingin Ambang Batas Nol Persen Agar Capres Lebih Variatif

Menurut dosen salah satu Universitas Islam di Bandung ini, Baznas kemudian menyalurkan ke melalui program santunan fakir miskin, biaya pendidikan, bantuan modal usaha, rumah belajar Baznas, bantuan panti asuhan, pasien rawat inap, bantuan rumah tidak layak huni (RTLH), program tanggap bencana dan program sosial lainnya. 

"Kepedulian beliau kepada masyarakat sampai diserahkan kepada Baznas, dari Baznas itu bisa dialokasikan ke bantuan-bantuan sosial lainnya. Dari situlah kenapa kami para santri dan kiai sangat mendukung Bapak Ganjar," jelasnya.

Acep menambahkan, Ganjar telah mengimplementasikan nilai-nilai santri yang diajarkan di pesantren, diantaranya selau berzakat, sederhana, dekat dengan ulama, peduli pada masyarakat kurang mampu dan menyayangi anak yatim. 

"Itu semua kan diajarkan Rasulullah SAW. Beliau Pak Ganjar mengimplementasikan nilai santri dan representatif dari santri," tuturnya

Sementara itu, Koordinator SDG Wilayah Jateng, Mukti Abdul Jabir, mengklaim acara deklarasi ini diikuti oleh sekitar 2 ribuan orang. Menurutnya, deklarasi ini sebagai langkah awal dalam ikhtiar menjadikan Ganjar presiden 2024

"Kedepannya bakal ada gerakan yang lebih masif lagi ke berbagai wilayah di Jateng," katanya.

Load More