
SuaraJawaTengah.id - Setelah namanya masuk dalam bursa Capres 2024 dari Partai Nasdem baru-baru ini, sosok Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo rupanya juga menyedot perhatian dari sejumlah kiai dan pengasuh pondok pesantren di Jawa Tengah.
Lebih dari 2.000 orang di Jawa Tengah (Jateng) mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar untuk menjadi Presiden Indonesia periode 2024-2029.
Mereka terdiri dari asosiasi Kiai dan pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) di Kebumen, Jateng, pengurus masjid/musala, santri dan masyarakat umum. Deklarasi sendiri dilakukan di Pondok Pesantren Al Qarawiyin, Desa Krandegan, Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen Sabtu (18/6/2022) malam.
Menurut Pengasuh Ponpes Al Qarawiyin, Gus Rahmat, Ganjar Pranowo bisa menjadi sosok yang tepat karena menjadi teladan yang baik.
Baca Juga: Peneliti Siti Zuhro: Sebenarnya, Masyarakat Ingin Ambang Batas Nol Persen Agar Capres Lebih Variatif
"Kami mendukung Bapak Ganjar menjadi Presiden Republik Indonesia Tahun 2024," kata pengasuh Ponpes Al Qarawiyin, Gus Rahmat, saat membacakan deklarasi melalui rilis yang diterima, Minggu (19/6/2022).
Lebih lanjut Gus Rahmat, telah merasakan langsung kepedulian Ganjar kepada para kiai, santri dan pondok pesantren. Ia juga menilai Ganjar kebijakannya berpihak pada semua lapisan masyarakat, terutama masyarakat kalangan bawah.
Rahmat berharap Ganjar menjadi presiden agar Indonesia lebih maju dan masyarakat secara luas lebih makmur dan sejahtera.
"Beliau orangnya baik dan jujur. Harapannya semoga kedepan bisa memajukan Indonesia khususnya umat Islam, para kiai, ulama, santri dan pondok pesantren," terangnya.
Koordinator Nasional Santri Dukung Ganjar (SDG), Acep Amirudin mengatakan Ganjar menyumbangkan gajinya kepada masyarakat melalui Baznas Provinsi Jateng sejak menjabat gubernur pada periode pertama hingga saat ini diperiode kedua.
Baca Juga: Soroti Pertemuan Prabowo dan Cak Imin, Pengamat: Siapa pun Tak Mau Ditinggal Sendirian
Menurut dosen salah satu Universitas Islam di Bandung ini, Baznas kemudian menyalurkan ke melalui program santunan fakir miskin, biaya pendidikan, bantuan modal usaha, rumah belajar Baznas, bantuan panti asuhan, pasien rawat inap, bantuan rumah tidak layak huni (RTLH), program tanggap bencana dan program sosial lainnya.
"Kepedulian beliau kepada masyarakat sampai diserahkan kepada Baznas, dari Baznas itu bisa dialokasikan ke bantuan-bantuan sosial lainnya. Dari situlah kenapa kami para santri dan kiai sangat mendukung Bapak Ganjar," jelasnya.
Acep menambahkan, Ganjar telah mengimplementasikan nilai-nilai santri yang diajarkan di pesantren, diantaranya selau berzakat, sederhana, dekat dengan ulama, peduli pada masyarakat kurang mampu dan menyayangi anak yatim.
"Itu semua kan diajarkan Rasulullah SAW. Beliau Pak Ganjar mengimplementasikan nilai santri dan representatif dari santri," tuturnya
Sementara itu, Koordinator SDG Wilayah Jateng, Mukti Abdul Jabir, mengklaim acara deklarasi ini diikuti oleh sekitar 2 ribuan orang. Menurutnya, deklarasi ini sebagai langkah awal dalam ikhtiar menjadikan Ganjar presiden 2024
"Kedepannya bakal ada gerakan yang lebih masif lagi ke berbagai wilayah di Jateng," katanya.
Deklarasi juga dimeriahkan dengan adanya lomba rebana se-Kabupaten Kebumen dan konser musik religi dengan bintang tamu penyanyi Sayyid Zulfikar Basyaiban dan Syarifah Veve Zulfikar.
Acara bertajuk 'Sejuta Sholawat & Doa Bersama Bapak Ganjar Pranowo Presiden RI 2024' ini, mendapatkan antusiasme dari masyarakat yang sangat tinggi. Mereka sampai membeludak ke luar panggung, menyaksikan kegiatan di plataran rumah-rumah warga yang berada di sebrang jalan
Kontributor : Anang Firmansyah
Berita Terkait
-
Gibran Ikut Tren Lebaran di TikTok, Intip Momen Akrab Bareng Prabowo dan Keluarga
-
Prabowo Bertukar Ucapan Lebaran ke Pemimpin Negara Sahabat, dari Erdogan hingga Anwar Ibrahim
-
Yoon Suk Yeol Lengser, PM Korsel Segera Umumkan Tanggal Pemilu
-
Presiden Yoon Suk Yeol Resmi Dicopot, Apa yang Terjadi di Korsel Selanjutnya?
-
Yoon Suk-Yeol Lengser! Mahkamah Konstitusi Sahkan Pemakzulan Presiden Korea Selatan
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
-
Duh! Nova Arianto Punya Ketakutan Sebelum Susun Taktik Timnas Indonesia U-17 Hadapi Yaman
-
Bukan Inter Milan, Dua Klub Italia Ini Terdepan Dapatkan Jay Idzes
Terkini
-
Jurnalis Dipukul dan Diancam Ajudan Kapolri: Kebebasan Pers Terancam di Semarang
-
Arus Balik Lebaran 2025: Baru 50 Persen Pemudik Kembali
-
Situasi Lebaran di Jateng Berjalan Normal, One Way Nasional Mulai Diberlakukan
-
Ini 7 Amalan Bulan Syawal yang Dianjurkan untuk Dilakukan
-
Jadwal dan Keutamaan Puasa Syawal 2025: Sampai Kapan Kita Bisa Berpuasa?