SuaraJawaTengah.id - Tokoh muda Nahdlatul Ulama (NU) Nadirsyah Hosen alias Gus Nadir turut buka suara terkait penggerdukkan Holywings oleh GP Ansor Kota Bandung.
Menurut Gus Nadir, aksi GP Anhor tersebut dalam merespon kasus Holywings yang mempromosikan minuman gratis atas nama Muhammad dinilai kurang tepat.
"Ini kok jadinya Ansor rasa FPI," kata Gus Nadir melakui akun twitternya.
Beruntung aksi penggerudukkan oleh GP Anshor Kota Bandung itu sudah ditegur langsung oleh PBNU.
"Syukurlah sudah ditegur oleh PBNU," tandasnya.
Sontak saja cuitan Gus Nadir itu langsung diserbu komentar warganet. Sebagian besar dari mereka turut menyentil GP Ansor Kota Bandung.
"Ansor yang lagi sepi job nih jadi yang ada. Yang penting ada jib biar dapat nasi bungkus sama angpaw mayan buat nyawer," ucap akun @thoriq**.
"Terlalu bersemangat. Harusnya cermat dan koordinasi dengan atasannya biar gak blunder. Saran, bikin grup wa khusus ketua tiap wilayah dan pusat biar semua lebih terkoordinasi," cetus akun @TimHore**.
"Mungkin karena sebagian anggota FPI sudah masuk GP Ansor Gus @na_dirs," imbuh akun @noorman**.
"Waduh malu dong, caranya kok emosional pakai geruduk gitu ya, kan bisa dengan cara yang lebih elegan. Toh masalahnya sudah ditangani aparat," timpal akun @gtjah**.
Sebelumnya, Salah satu outlet Holywings Indonesia di Jalan Karangsari, Kota Bandung, Jawa Barat didatangi sebanyak 30 orang yang mengatasnamakan Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kota Bandung pada Minggu (26/6/2022).
Massa GP Ansor datang untuk mengantarkan surat somasi terkait promosi yang dilakukan Holywings Indonesia dengan cara membagikan minuman keras gratis bagi mereka yang bernama Muhammad.
Surat somasi itu ditandatangani oleh Ketua GP Ansor Kota Bandung Nasrullah Jamaludin, Phd dan Sekretarisnya Dery Jamaludin Basari MM GP Ansor Kota Bandung menyatakan beberapa hal.
Hal yang pertama, GP Ansor menilai bahwa kegiatan promosi dengan mengaitkan minuman beralkohol dengan nama Muhammad adalah sebuah tindakan yang sangat menghina, melecehkan dan menistakan Yang Mulia Nabi Besar Muhammad Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam.
Hal yang kedua, mereka menilai bahwa upaya promo ini bertujuan untuk merusak akhlak dan masa depan generasi muda khususnya umat Islam yang dalam ajarannya jelas-jelas mengharamkan minuman keras.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota