SuaraJawaTengah.id - Polisi Sidoarjo menemukan dua proyektil peluru yang keberadaannya diyakini berkaitan dengan penembakan terhadap juragan barang bekas bernama Sabar (45) di Desa Tenggulunan.
Proyektil kaliber 9 mm yang ditemukan di dekat ceceran darah korban diyakini dimuntahkan melalui senjata api jenis rakitan.
Polisi masih mengembangkan kasus penembakan itu. Sejumlah petugas sedang menelusuri jejak pelaku melalui rekaman CCTV di sekitar lokasi dan sepanjang jalan selatan yang diperkirakan dilewati pelaku.
Kasus penembakan terhadap juragan barang bekas terjadi Senin kemarin malam.
Belum ada penjelasan resmi dari kepolisian setempat.
Sabar menderita luka dan dirawat di RSUD Sidoarjo sesaat setelah tengan dan lehernya terkena peluru.
Sabar sedang duduk-duduk di depan gudang sebelum kejadian.
Saksi bernama Imam mengatakan mendengar dua kali letupan senjata api dari bawah jembatan layang Desa Tenggulunan, tepatnya dekat bantaran rel kereta api.
Saksi lainnya mengatakan melihat dua orang berboncengan sepeda motor matic setelah terdengar suara tembakan.
Baca Juga: Warga di Deli Serdang Geger, Seorang Pendeta Ditembak OTK
Seorang saksi berkata Sabar juga pernah jadi target penembakan menjelang bulan Ramadan beberapa waktu yang lalu. Tapi, tembakan yang dilepaskan pelaku tidak mengenai sasaran.
“Sebelum puasa juga seperti ada kejadian dan terdengar suara tembakan di lokasi bawah jembatan layang Tenggulunan Candi tersebut. Ada yang melihat Pak Sabar waktu itu berhasil menyelamatkan diri dan pelaku juga keburu kabur,” kata saksi.
Kejadian itu tidak dilaporkan ke kantor polisi karena tidak ada korban jiwa.
Saksi menduga motif penembakan itu bukan persaingan bisnis karena sesama juragan barang bekas dan pengepul saling menjaga kerukunan. [Beritajatim]
Berita Terkait
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Perayaan Hanukkah Berdarah di Bondi Beach: 9 Tewas, Diduga Target Komunitas Yahudi?
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Bawa Kasus ke Jakarta, Pengacara Ungkap Sederet Kejanggalan Kasus Penembakan 5 Petani di Pino Raya
-
Kuasa Hukum: Banyak Pasal Dipreteli Polisi dalam Kasus Penembakan 5 Petani Bengkulu Selatan
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
8 Wisata Terbaru dan Populer di Batang untuk Libur Sekolah Akhir 2025
-
5 Rental Mobil di Wonosobo untuk Wisata ke Dieng Saat Libur Akhir Tahun 2025
-
Stefan Keeltjes Enggan Gegabah Soal Agenda Uji Coba Kendal Tornado FC
-
7 Poin Kajian Surat Yasin tentang Ilmu, Adab, dan Cara Beragama menurut Gus Baha
-
7 City Car Bekas Rp50 Jutaan yang Cocok untuk Keluarga Baru di 2025