SuaraJawaTengah.id - Teleskop Luar Angkasa James Webb telah menangkap gambar baru Galaksi Cartwheel yang memperlihatkan cincin warna berputar dalam gambar yang lebih jelas, kata NASA dan ESA pada Selasa (2/8/2022) waktu setempat, dikutip dari AFP pada Rabu (3/8/2022).
Terletak sekitar 500 juta tahun cahaya dari bumi di konstelasi Sculptor, Cartwheel terbentuk dari tabrakan yang spektakuler antara dua galaksi.
Badan Antariksa AS (NASA) dan Badan Antariksa Eropa (ESA) mengatakan tabrakan itu menimbulkan dua cincin yang meluas dari pusat galaksi, seperti riak di kolam setelah sebuah batu dilemparkan ke dalamnya.
Cincin putih yang lebih kecil tetap lebih dekat ke pusat galaksi. Sementara cincin luar, dengan jari-jari warnanya, telah berkembang ke alam semesta selama sekitar 440 juta tahun. Saat cincin luar mengembang, cincin itu berubah menjadi gas sehingga memicu pembentukan bintang-bintang baru.
Teleskop Hubble sebelumnya telah menangkap gambar galaksi cincin yang langka, yang diyakini sebagai galaksi spiral seperti Bima Sakti sebelum ditabrak oleh galaksi yang lebih kecil.
Namun teleskop Webb memiliki jangkauan yang jauh lebih besar. Webb diluncurkan pada Desember 2021 dan telah mengungkapkan gambar pertamanya ke seluruh dunia pada bulan lalu.
Kemampuan Webb untuk mendeteksi cahaya inframerah memungkinkannya menatap dengan menembus debu panas dalam jumlah yang luar biasa yang menutupi pandangan Galaksi Cartwheel, kata NASA dan ESA.
Teleskop Webb mengungkapkan detail baru tentang pembentukan bintang di galaksi, serta perilaku lubang hitam supermasif di jantungnya. Webb juga mampu mendeteksi daerah yang kaya akan hidrokarbon dan bahan kimia lainnya, serta debu yang mirip dengan debu di bumi.
Di belakang Cartwheel, dua galaksi yang lebih kecil bersinar terang, sementara lebih banyak galaksi dapat dilihat di belakang mereka. Menurut badan antariksa, pengamatan menunjukkan bahwa Galaksi Cartwheel masih dalam "tahap yang sangat sementara”.
Baca Juga: Fotosintesis Buatan Sukses Dibuat Para Ilmuwan
"Sementara Webb memberi kita gambaran tentang keadaan Cartwheel saat ini, hal itu juga memberikan wawasan tentang apa yang terjadi pada galaksi ini di masa lalu dan bagaimana ia akan berkembang di masa depan,” kata badan antariksa. [ANTARA]
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Gubernur Ahmad Luthfi Ajak Para Perantau Bangun Kampung Halaman
-
Geser Oleh-Oleh Jadul? Lapis Kukus Kekinian Ini Jadi Primadona Baru dari Semarang
-
10 Nasi Padang Paling Mantap di Semarang untuk Kulineran Akhir Pekan
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako bagi Masyarakat dalam Program BRI Menanam Grow & Green
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan