SuaraJawaTengah.id - Mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean meminta Mahfimud MD berhenti mengurusi kasus Irjen Ferdy Sambo.
Melalui akun twitternya, Ferdinand Hutahaean sampai heran dengan sikap Menko Polhukam yang terus menerus mengomentari kasus Irjen Ferdy Sambo.
Terbaru, Mahfud MD diundang oleh Deddy Corbuzier dan banyak membahas kasus penembakan Brigadir J oleh Irjen Ferdy Sambo.
"Saya jadi bertanya-tanya, kira-kira apa target dari pak @mohmahfudmd dalam kasus (Irjen Ferdy Sambo) ini hingga hampir tiap hari komentar?," heran Ferdinand Hutahaean.
Ketimbang mengurusi hal itu, Ferdinand Hutahaean menyarankan Mahfud MD untuk fokus memberantas radikalisme di Indonesia.
"Mengapa bapak sebagai Menkopolhukam tak giat berantas radikalisme intoleransi," tandasnya.
Alih-alih mendapat pujian warganet, saran Ferdinand Hutahaean justru mendapatkan berbagai kritikan pedes para warganet di kolom komentar.
Pasalnya banyak dari mereka menganggap kasus Irjen Ferdy Sambo lebih urgen untuk diselesaikan.
"Otak sungsang teriak-teriak radikalisme, lah yang dilakukan Ferdy Sambo itu apakah bukan radikalisme," ucap akun @Penjejak**.
Baca Juga: IPW Ungkap Dugaan Operasi Sebar Dana yang Dilakukan Irjen Ferdy Sambo untuk Muluskan Skenario
"Bukannya membunuh itu tindakan radikal?
Apakah karena pelaku dan korbannya Kristen jadi tak dibilang radikal?," kata akun @Yunar**.
"Justru pak menkopolhukam sedang giat memberantas radikalisme pembunuhan sadis dan intoleran seperti Sambo dkk. Targetnya membersihkan mafia dari tubuh Kepolisian dan mengembalikan citra kepolisian," tutur akun @Jimlove**.
"Abang makanya nonton tuh podcast Deddy C, jadi jelas posisi prof Mahfud dalam kasus ini. Sebagai pembantu presiden tentu beliau sudah melaporkan tindakan beliau tersebut ke presiden," sahut akun @cahco**.
"Kalau saya sih merasakan betul manfaat hadirnya Pak Mahfud di kasus ini dari pada hadirnya bung Ferdinand," tandas akun @Gunawan**.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Tahun Pertama Pimpin Jateng, Rapor Kinerja Ahmad Luthfi Diapresiasi Budayawan
-
Fortuner 2024 vs Pajero 2024? Ini 7 Perbandingan Kedua Mobil Tersebut
-
BRI Diapresiasi atas Peran Strategis dalam Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan
-
Dari Reruntuhan Menuju Harapan, Kementerian PU Bangun Kembali Ponpes Darul Mukhlisin Pascabanjir
-
10 Wisata Jepara Terpopuler yang Wajib Kamu Kunjungi Saat Libur Akhir Tahun 2025