SuaraJawaTengah.id - Anggota Komisi X DPR RI, A.S. Sukawijaya mengutuk keras tindakan dari Rektor Universitas Lampung, Prof Dr Karomani yang ditetapkan sebagai tersangka suap terkait penerimaan mahasiswa baru beberapa waktu lalu oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Rektor Unila tersebut diduga mematok biaya berkisar Rp100 juta hingga Rp350 juta kepada para orang tua yang ingin anaknya lulus Seleksi Mandiri Masuk Universitas Lampung (Simanila) untuk tahun akademik 2022.
Menurut politisi Partai Demokrat yang sering disapa Yoyok Sukawi ini, tindakan dari Karomani telah mencoreng dunia pendidikan Tanah Air.
"Pertama kami di Komisi X mengapresiasi langkah KPK untuk menetapkan Prof Karomani sebagai tersangka. Tindakan suap untuk masuk di perguruan tinggi sangat tidak etis. Ini mencoreng dunia pendidikan Indonesia," tegas Yoyok Sukawi pada keterangan tertulis di Semarang Senin (22/8/2022).
Baca Juga: Patok Harga Rp 100-350 Juta, Rektor Unila Jadi Tersangka Suap Penerimaan Mahasiswa Baru
Yoyok Sukawi juga menambahkan bahwa sistem jual beli kursi di perguruan tinggi dapat memancing budaya hidup korup.
"Kalau masuk kuliah aja sudah sogok menyogok, bagaimana adek-adek mahasiswa kita kedepannya. Ini yang sangat disayangkan. Jangan hanya karena rupiah, dunia pendidikan kita jadi amburadul," lanjutnya.
Politikus Partai Demokrat ini berharap praktik jual beli kursi di dunia pendidikan lainnya dapat dihilangkan untuk mencetak sumber daya manusia (SDM) lebih baik kedepannya.
"Semoga di tempat lain mulai dari SD hingga perkuliahan tidak ada lagi yang namanya praktik jual beli kursi," pungkasnya.
Baca Juga: Unila Beri Bantuan Hukum ke Rektor Karomani yang Jadi Tersangka Suap
Berita Terkait
-
Pratama Arhan ke Persija Jakarta? Politikus Jateng Kasih Peringatan: Yang Jelas...
-
Bahas Pilkada Semarang, Dico Bongkar Hasil Pertemuan Dengan Kaesang Dan Yoyok Sukawi Di Jakarta
-
Bos PSIS Semarang Ungkap Strategi Jitu Rekrut Syahrul Trisna, Kini Punya Dua Kiper Jagoan
-
Lucas Gama Berpisah dengan PSIS Semarang: Negosiasi Gagal, Sang Bek Memilih Hengkang
-
Setelah Evan Dimas dan Gian Zola, PSIS Semarang Lepas Tiga Pemain
Terpopuler
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Lisa Mariana Pamer Foto Lawas di Kolam Renang, Diduga Beri Kode Pernah Dekat dengan Hotman Paris
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Chat Istri Ridwan Kamil kepada Imam Masjid Raya Al Jabbar: Kami Kuat..
Pilihan
-
Cerita Trio Eks Kapolresta Solo Lancarkan Arus Mudik-Balik 2025
-
Gawat! Mees Hilgers Terkapar di Lapangan, Ternyata Kena Penyakit Ini
-
Hasil Liga Thailand: Bangkok United Menang Berkat Aksi Pratama Arhan
-
Prediksi Madura United vs Persija Jakarta: Jaminan Duel Panas Usai Lebaran!
-
Persib Bandung Menuju Back to Back Juara BRI Liga 1, Ini Jadwal Lengkap di Bulan April
Terkini
-
Jurnalis Dipukul dan Diancam Ajudan Kapolri: Kebebasan Pers Terancam di Semarang
-
Arus Balik Lebaran 2025: Baru 50 Persen Pemudik Kembali
-
Situasi Lebaran di Jateng Berjalan Normal, One Way Nasional Mulai Diberlakukan
-
Ini 7 Amalan Bulan Syawal yang Dianjurkan untuk Dilakukan
-
Jadwal dan Keutamaan Puasa Syawal 2025: Sampai Kapan Kita Bisa Berpuasa?