Ronald Seger Prabowo
Kamis, 15 September 2022 | 20:00 WIB
Aksi nekat dilakukan tukang ojek pangkalan berinisial (44) yang juga menjalani profesi ganda sebagai kurir narkoba jenis ekstasi. [Dok Humas Polda Jateng]

SuaraJawaTengah.id - Aksi nekat dilakukan tukang ojek pangkalan berinisial (44). Betapada tidak, warga Pringapus Kabupaten Semarang itu tak hanya antar jemput penumpang, dia juga menjalani profesi ganda sebagai kurir narkoba jenis ekstasi.

BW harus berurusan dengan aparat Polda Jateng, setelah kepergok membawa 347 butir ekstasi siap edar.

Perihal penangkapan BW ini, diungkap Direktur Reserse Narkoba Polda Jateng, Kombes Pol Lutfi Martadian saat konferensi pers di Semarang, Kamis (15/9/2022).

Menurutnya, BW ditangkap pada 1 September 2022 di area sebuah hotel di Lemah Bang, Bandungan, Kabupaten Semarang.

Baca Juga: Bandar yang Bawa 986 Butir Pil Ekstasi di Binjai Ditangkap

"Dari keterangannya, dia mengaku ditugaskan seorang yang saat ini DPO berinisial B untuk mengantarkan ekstasi dari daerah Tuntang, Salatiga. Dia diperintah mengantar barang tersebut pada seseorang di sebuah hotel di Jl Lemah Bang Bandungan," kata Kombes Lutfi Martadian.

Bersama BW, lanjut dia, polisi menyita sebuah tas kain warna hitam, 34 paket berisi 10 butir ekstasi, 1 paket berisi 6 butir ekstasi dan satu paket ekstasi di dalam sedotan.

"Dari tersangka, disita juga sebuah handphone warna biru metalik berikut sim card-nya," tutur Kombes Lutfi Martadian.

"Ekstasi itu rencananya akan diedarkan di Kabupaten Semarang dan sekitarnya khususnya di tempat hiburan," tambahnya.

Atas perbuatannya, BW dijerat pasal 114 dan 112 UU nomor 35 tahun 2019 serta terancam hukuman minimal 5 tahun maksimal hukuman mati.

Baca Juga: Polres Purwakarta Berikan Bantuan Sembako Kepada Sopir Angkot dan Tukang Ojek

Load More