SuaraJawaTengah.id - PSCS Cilacap berhasil membawa pulang poin usai mengimbangi permainan Persekat Tegal dalam lanjutan pertandingan Liga 2 di Stadion Trisanja, Kabupaten Tegal, Selasa (27/9/2022).
Hasil itu cukup penting bagi tim Laskar Hiu Selatan, mengingat tambahan satu poin mendongkrak posisi mereka ke empat besar.
Dalam laga itu, saling serang tersaji dari peluit babak pertama dibunyikan. Alur pertandingan berjalan cukup cepat.
Skema open play yang dimainkan tim berjuluk hiu selatan lebih terlihat dibandingkan saat menjamu Gresik United di Stadion Wijayakusuma akhir pekan lalu.
Baca Juga: Persiba Balikpapan Puncaki Klasemen Sementara Wilayah Timur di Liga 2
Pada pertengahan babak pertama, sepakan kaki kanan Supriyadi Eeng mengarah ke arah gawang yang dijaga Bagus. Sayang tendangan dari luar kotak penalti berhasil ditangkap kiper.
Begitu sebaliknya, tim Persekat Tegal juga tercatat beberapa kali mengancam gawang yang dijaga Annas Fitranto. Hingga akhirnya skor kacamata mengakhiri babak pertama.
Memasuki paruh kedua, tempo serangan kedua tim semakin cepat. Bahkan Annas berhasil menggagalkan dua peluang berbahaya dari sundulan pemain Persekat Tegal.
Memasuki menit ke-80 striker pengganti Farid Fauzi nyaris mendapat peluang emas setelah lolos dari kawalan bek Persekat. Sayang ia dijegal keras dari belakang oleh pemain terakhir hingga membuahkan kartu merah.
Bermain melawan sepuluh pemain membuat Tri Rahmad Priadi dan kawan-kawan semakin percaya diri.
Baca Juga: Jadi Pahlawan Kemenangan PSMS Medan Saat Hadapi Semen Padang, Ahmad Bustomi: Alhamdulillah
Sundulan Ramadhan di menit 87 nyaris membuat papan skor berubah andai tidak melambung tipis di atas mistar gawang.
Di menit ke-92 serangan balik cepat diawali dari sisi kanan melalui tusukan Ramadhan nyaris membuat tuan rumah tertunduk lesu.
Sayang tendangan Farid Fauzi yang diberi umpan oleh Ramadhan berhasil mengenai bek pemain Persekat Tegal dan melambung tipis di atas mistar gawang.
Hingga peluit babak kedua dibunyikan, skor kacamata tidak mengubah papan skor. Skuad hiu selatan berhasil membawa pulang satu poin penting.
Pelatih PSCS Cilacap, Hendri Susilo mengaku bersyukur bisa membawa pulang poin dalam laga tandang ini. Meski ia mengaku geregetan karena pada menit akhir serangan PSCS terbuang percuma.
"Alhamdulillah saya bersyukur. Away di kandang Persekat Tegal bisa curi poin. Sebetulnya kita bisa unggul di menit-menit terakhir hanya kurang beruntung saja. Saya mengucapkan terimakasih kepada pemain sudah berjuang semaksimal mungkin," katanya dalam konferensi pers usai pertandingan, Selasa (27/9/2022).
Untuk pertandingan selanjutnya melawan Nusantara United di Magelang, ia mengaku akan evaluasi lagi. Dirinya juga heran kepada anak asuhannya, karena jika bermain di kandang justru strategi yang diinstruksikan tidak berjalan baik.
"Saya pikir anak-anak beberapa kali pertandingan kandang, tidak tahu kenapa kaya terlalu terbebani baik mental maupun psikis. Kita akan analisia lagi jalan keluar seperti apa untuk ke depannya," tegasnya.
Kontributor : Anang Firmansyah
Berita Terkait
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Siapa Omid Popalzay? Pemain Liga 2 Indonesia yang Tukar Jersey dengan Ragnar Oratmangoen
-
PSSI Gelar Workshop untuk Klub Lokal, Fokus Targetkan Peningkatan Kualitas
-
Profil Fikron Afriyanto, Bek Liga 2 yang Ajak Gelut Pemain Timnas Tajikistan
-
Jadi Menteri ATR/BPN, Nusron Wahid Malah Disindir Suporter Persiku Kudus: Timnya Sulit Menang!
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Superco Superfest: 36 Tim Bertarung, Cari Bibit Unggul Sepak Bola Nasional!
-
Akhirnya Punya WC, Buruh Semarang Ini Tak Perlu Lagi Buang Hajat di Sungai
-
Dukungan Jokowi dan Prabowo Tak Mampu Dongkrak Elektabilitas Luthfi-Yasin? Ini Hasil Survei SMRC
-
Semarang Diperkirakan Hujan Ringan, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Pentingnya Sanitasi Dasar untuk Kesejahteraan Warga Jawa Tengah