SuaraJawaTengah.id - Terlalu lama duduk dan malas bergerak rupanya bisa membuat masalah kesehatan seseorang. Fatalnya bisa membuat kelelahan pada fisik.
Dokter bedah tulang yang terhimpun dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Orthopedi dan Traumatologi Indonesia (PABOI) Erica Kholinne, Sp. OT(K), Ph.D mengatakan terlalu lama duduk dan malas bergerak (mager) dapat memicu kelelahan hingga cedera.
"Mager, banyak duduk dan overwork bisa juga memicu cedera. Yang seperti ini biasanya kalau kita lama duduk, maka otot belakang ini menjadi overstrained, kerja terus, dan lama-lama otot menjadi lelah, akibatnya jadi backpain," kata dr. Erica dikutip dari ANTARA Rabu (30/11/2022).
Lebih lanjut, dr. Erica mengatakan nyeri punggung atau backpain sendiri banyak dikeluhkan oleh mereka yang berada di kota besar. Hal ini dikarenakan waktu duduk saat bekerja yang bisa memakan waktu berjam-jam tanpa memindahkan posisi tubuh.
Baca Juga: Termasuk Mager, Kebiasaan Ini Bisa Picu Jantung Koroner pada Usia Muda
Dokter yang juga berpraktik di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) itu mengungkapkan, keluhan tersebut banyak dialami oleh pasien dari golongan muda, di rentang usia 30 hingga 40 tahun.
"Tren ini muncul dan meningkat sejak adanya WFH (work from home / bekerja dari rumah) karena pandemi. Waktu WFH, ini menjadi tidak terkontrol, mengingat kita tidak ada teman, tidak ada pantry, dan hanya stay di depan layar saja. Itu tren yang saya amati," ujar dr. Erica.
Menurut dia, tren tersebut sebaiknya jangan diabaikan, melainkan dikoreksi agar menjadi kesadaran untuk menjaga tubuh agar tetap bugar dan lincah dalam beraktivitas.
"Banyak dari mereka yang mengandalkan obat. Namun, sebaiknya dimulai dari diri sendiri, jangan obat. Hanya perlu satu sesi konsultasi saja dengan dokter. Obat yang paling baik adalah kesadaran diri sendiri," kata dokter lulusan Universitas Indonesia itu.
Selain itu, ia juga membagikan sejumlah kiat yang bisa dilakukan untuk mengurangi ketegangan tubuh saat terlalu lama duduk.
Baca Juga: Andi Sudirman Bersama Ribuan Warga dan Pelajar Tana Toraja Jalan Pagi Bersama
"Saat duduk harus diperhatikan kursi dan mejanya, apakah mereka ergonomis atau tidak. Lalu, tepi atas komputer (sejajar) sama dengan mata, itu untuk kebaikan kita sendiri," kata dr. Erica.
"Tiap dua jam, manfaatkan breaktime dengan baik. Wanita lebih beruntung karena kandung kemihnya kecil jadi lebih sering ke toilet. Itu menjadi ajang stretching dan berdiri," ujarnya menambahkan.
Berita Terkait
-
5 Kosakata Gaul yang Masuk dalam KBBI, Ada 'Santuy' dan 'Mantul'
-
Lawan Mager Lewat Metode Kaizen di Buku One Small Step Can Change Your Life
-
Ulasan Buku Bukannya Malas, Cuma Lagi Mager Aja: Istirahat Sejenak Demi Ketenangan Jiwa
-
Ulasan Buku Antimalas dan Suka Menunda, Solusi bagi Kaum Mager dan Rebahan
-
Stop Melabeli Diri sebagai Kaum Mager, Gen Z Wajib Aktif Olahraga!
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
BMKG: Cuaca Semarang Diperkirakan Berawan Tebal, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Alokasi Anggaran Sampai Rp750 Juta, Jateng Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
-
Jelang Nataru, Polisi Batasi Operasional Truk di Jateng
-
Target 2045: Semarang Bangun Kota Tangguh Bencana dan Berdaya Saing Global
-
Semen Gresik Tebar Kebaikan, Bantu Pedagang Sayur Keliling di Rembang Tingkatkan Penghasilan