Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Rabu, 21 Desember 2022 | 15:48 WIB
Ilustrasi Cuaca Ekstrem (unsplash/@lukavovk)

SuaraJawaTengah.id - Cuaca ekstrem berpotensi terjadi di Provinsi Jawa Tengah saat menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2023. Hal itu berdasarkan analisis dan prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Melihat kondisi tersebut, BMKG mengimbau masyarakat di sejumlah wilayah Jawa Tengah untuk mewaspadai cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi pada tanggal 22-28 Desember 2022.

"Berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer yang dirilis BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang hari ini (21/12), indeks ENSO di wilayah Nino 3.4 mendukung peningkatan hujan di wilayah Indonesia," kata Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo di Cilacap, Rabu (21/12/2022).

Menurut dia, hasil analisis dinamika atmosfer tersebut juga menyebutkan bahwa Madden-Julian Oscillation (MJO) diprakirakan terpantau aktif di Pulau Jawa termasuk wilayah Jateng yang berpotensi menyebabkan peningkatan pertumbuhan awan hujan.

Baca Juga: PT Piaggio Indonesia Resmikan MotoPlex di Semarang dan Tegal, Lengkap dengan Layanan Premium 3S

Selain itu, kata dia, labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal diamati di Jateng.

"Kondisi tersebut dapat memicu meningkatnya signifikansi pembentukan curah hujan khususnya pada siang hingga malam hari di wilayah Jateng untuk beberapa hari ke depan," katanya.

Teguh mengatakan beberapa wilayah Jateng yang berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat untuk periode 22-24 Desember 2022 meliputi Kabupaten Banjarnegara, Banyumas, Blora, Boyolali, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Klaten, Kudus, Kabupaten/Kota Magelang, Pati, Purbalingga, Purworejo, Rembang, Salatiga, Kabupaten/Kota Semarang, Sragen, Sukoharjo, Surakarta, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.

Sementara pada 25-28 Desember 2022 meliputi wilayah Kabupaten Banjarnegara, Banyumas, Batang, Boyolali, Blora, Brebes, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Kudus, Klaten, Kabupaten/Kota Magelang, Pati, Kabupaten/Kota Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Rembang, Salatiga, Kabupaten/Kota Semarang, Sukoharjo, Surakarta, Sragen, Kabupaten Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.

Terkait dengan hal itu, Teguh mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada periode satu pekan ke depan yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi berupa banjir, banjir bandang, hujan es, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung.

Baca Juga: Cuaca Ekstrem Terjang Karawang, Ratusan Rumah Warga Rusak Akibat Puting Beliung

Load More