Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Rabu, 18 Januari 2023 | 18:46 WIB
Foto bersama perwakilan dari Semen Gresik dengan PWI Jateng, PWI DIY, dan PWI Surakarta seusai pertemuan membahas UKW Joglosemar di Yogyakarta, Senin 16 Januari 2023. [Dok Semen Gresik]

SuaraJawaTengah.id - PT Semen Gresik (PTSG) berupaya terus memperkokoh posisi strategis sebagai mitra yang mendukung pengembangan kapasitas SDM jurnalis, dengan mepererat komitmen media relations bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah, PWI Cabang Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Serta PWI Surakarta.

Kolaborasi yang baik antara PTSG bersama tiga pengurus PWI, dengan melaksanakan pertemuan di Yogyakarta, Senin 16 Januari 2023. Turut hadir dalam koordinasi, Senior Manager of Comunnication & CSR Dharma Sunyata beserta jajaranya, Ketua PWI Jateng Amir Machmud NS, Ketua PWI Solo Anas Syahirul Alim, dan Ketua PWI DIY Hudono.

Senior Manager of Comunnication & CSR Dharma Sunyata, menuturkan bahwa sebelumnya, seiring dengan kesuksesan PTSG bersama PWI Jateng menggelar 6 kali Uji Kompetensi Wartawan (UKW) se-Jawa Tengah selama kurun waktu 2019-2022 lalu.

"Adanya koordinasi tersebut, sepakat untuk menggelar UKW bersama dengan ratusan peserta dengan label “UKW Joglosemar”, yang akan dilaksanakan di Yogya pada 15-17 Maret 2023. Kegiatan ini sekaligus juga sebagai peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2023," jelas Dharma pada keterangan persnya (18/1/2023).

Baca Juga: Peringati Hari Ibu, Srikandi Semen Gresik Selenggarakan Bincang Santai Core Values AKHLAK Maksimalkan Potensi Diri

Lanjut Dharma, PTSG terus berkomitmen dalam memperkuat media relations, karena media memiliki peran dan posisi stategis sebagai penyampai informasi. Terutama dalam menyampaikan kebijakan perusahaan, agenda korporasi, dan berbagai bentuk informasi yang dibutuhkan oleh stakeholder perusahaan.

Ketua PWI Jateng, Amir Machmud, megungkapkan bahwa kegiatan ini di-support penuh oleh Semen Gresik. Dalam UKW Joglosemar nanti, motor penggeraknya dari PWI Jateng melalui kolaborasi dengan PWI DIY dan PWI Surakarta.

"Agenda bersejarah tersebut menjadi sikap dari tiga daerah, harapannya mampu menjadi pilot project dan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua PWI DIY, Hudono mengakui bahwa UKW Joglosemar merupakan tonggak sejarah karena diselenggarakan secara berkolaborasi oleh tiga daerah sekaligus.

"PWI DIY merasa terhormat karena dipilih menjadi tempat pertama penyelenggaraan bersejarah ini, dan kita harapkan kegiatan ini bisa dilaksanakan secara berkelanjutan," kata Hudono.

Baca Juga: UPZ Semen Gresik Salurkan 900 Bantuan Paket Sembako dengan Total Rp109 Juta kepada Fakir Miskin di Kabupaten Rembang

Hal senada disampaikan Ketua PWI Surakarta, Anas Syahirul, yang juga mengapresiasi gagasan UKW Joglosemar tahun 2023. Menurutnya, ide cemerlang in kan mendapatkan tanggapan dan antusias para watawan yang belum mengikuti UKW.

"Saya kira ini kegiatan yang brilian, efektif, dan efisien. Tapi jauh yang lebih penting adalah semangat kolaboratif," tutup Anas.

Load More