SuaraJawaTengah.id - Tambang emas ilegal di Desa Pancurendang, Kabupaten Banyumas mendapat perhatian publik. Namun demikian, lokasi tambang tersebut bakal ditutup secara permanen.
Bupati Banyumas Achmad Husein akan manfaatkan mekanisme diskresi terkait rencana penutupan permanen tambang emas ilegal itu, mengingat hal tersebut merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng).
"Diskresi adalah suatu hal yang belum diatur, akan kita ambil, karena ini keselamatan masyarakat," katanya dikutip dari ANTARA pada Jumat (28/7/2023).
Pihaknya akan mempelajari lebih dahulu diskresi yang akan digunakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas sebelum dilakukan penutupan secara permanen.
Baca Juga: 5 Fakta Tahanan Tewas di Banyumas: 11 Polisi Terlibat, 4 Oknum Jadi Tersangka
"Nanti kalau kami tutup itu secara yuridis formalnya benar, bukan asal tutup, tutup, tutup, nanti buka lagi. Kalau tutup, yuridis formalnya benar, maka kalau kemudian mereka buka, ada sanksi hukumnya," ujar Bupati Achmad Husein.
Terkait evakuasi para penambang, pihaknya telah menggelar rapat dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Basarnas kemarin (27/7) yang menyepakati Basarnas sebagai pihak yang berwenang atas evakuasi tersebut dan pemkab mendukung dengan peralatan yang dibutuhkan seperti genset dan pompa air berkapasitas besar.
"Kami penuhi, karena yang bisa bekerja dan punya ilmunya adalah Basarnas, jadi kita ikut Basarnas saja, sehingga juru bicaranya adalah Basarnas," katanya.
Dalam kesempatan terpisah Kepala Kantor Basarnas Cilacap Adah Sudarsa mengatakan dalam operasi pencarian dan penyelamatan tim SAR gabungan dibagi menjadi lima tempat kerja yakni A-1 di Sumur Bogor, A-2 di Sumur Dondong, A-3 di penyedotan Sumur I, A-4 di penyedotan Sumur II, dan A-5 di bendungan sungai.
"Dengan uraian tugas untuk melaksanakan penyedotan air menggunakan submersible yang lebih besar lagi dan menutup titik-titik lokasi yang dicurigai adanya kebocoran menuju lubang galian," jelasnya.
Baca Juga: 4 Polisi Dipidana Terkait Kasus Tewasnya Tahanan Polresta Banyumas
Selain itu, kata dia, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Pemprov Jateng kembali menurunkan kamera hole ke lubang galian lokasi terjebaknya delapan penambang emas untuk memastikan debit penambahan air, guna menghitung lama kerja.
Delapan penambang dilaporkan terjebak di lubang tambang emas sejak hari Selasa (25/7) pukul 23.00 WIB, karena tiba-tiba datang air yang menggenangi area pertambangan.
Kedelapan penambang yang terjebak itu terdiri atas Cecep Suriyana (29), Rama Abd Rohman (38), Ajat (29), Mad Kholis (32), Marmumin (32), Muhidin (44), Jumadi (33), serta Mulyadi (40) dan seluruhnya berasal dari Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Berita Terkait
-
Kecelakaan Lift di Tambang Wisata Colorado, Satu Tewas dan 12 Terjebak di Bawah Tanah
-
KPK Ungkap Tambang Emas Ilegal Seluas Lapangan Bola Beromzet Rp 1,08 T Per Tahun di Lombok
-
15 Tewas, Tragedi Tambang Emas Ilegal Ambruk di Indonesia jadi Sorotan Media Asing
-
Intip Transformasi Emiten Tambang Emas AMMN
-
Gakkum LHK Sebut PT MDA Penuhi Syarat Perizinan, Bukan Penyebab Banjir dan Longsor di Luwu
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Menteri Perdagangan dan Dirut Pertamina Patra Niaga Tinjau SPBU Sleman yang Disegel
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Diskon BRImo hingga Cashback Meriahkan OPPO Run 2024
-
Survei Pilkada Kota Semarang: Yoyok-Joss Unggul Tipis atas Agustina-Iswar
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng