Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Minggu, 15 Oktober 2023 | 20:49 WIB
Alumni Muda dan Akademisi Universitas Diponegoro (UNDIP), Universitas Negeri Semarang (UNNES), dan Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) yang tergabung dalam sukarelawan Pena Mas Ganjar melakukan dialog bersama para sopir angkutan umum di Kota Semarang, Jawa Tengah. [Dok Pena Ganjar]

SuaraJawaTengah.id - Alumni Muda dan Akademisi Universitas Diponegoro (UNDIP), Universitas Negeri Semarang (UNNES), dan Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) yang tergabung dalam sukarelawan Pena Mas Ganjar melakukan dialog bersama para sopir angkutan umum di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Berlokasi di Burjo Semarang Vol 2, Kelurahan Bendan Duwur, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang, para sopir angkutan umum mencurahkan keluh kesah dan aspirasi yang dialami. 

Koorda Pena Mas Ganjar Kudus, Nor Rahmat Sholichin mewakili Koorwil Jateng mengatakan acara kopi darat atau kopdar yang diselenggarakan secara sederhana ini sukses menarik animo para sopir angkutan umum yakni angkot.

"Untuk kegiatan hari ini tadi kita pertama ya rangkaian acara pembukaan terus kita ada beberapa diskusi perihal keluh kesah dari sopir angkot," kata dia, Minggu (15/10/2023).

Baca Juga: Isu Relawan Projo Terpecah Dua Kubu: Dukungan Mengalir ke Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo

Ada beragam curhatan sopir angkot yang disampaikan pada diskusi mulai dari sepinya penumpang hingga meminta penambahan jalur trayek.

Sholichin menyebut seluruh aspirasi tersebut akan dihimpun dan disampaikan kepada Ganjar Pranowo untuk ditindaklanjuti.

"Untuk keluhan sopir angkot sendiri itu memang persaingan terkait penumpang. Biasanya karena sopir angkot di era sekarang yang semuanya udah berbasis teknologi memang kepada ojek-ojek berbasis online," terang dia.

"Tapi memang mereka juga mengeluhkan terkait rangkaian ataupun jalan-jalan angkot. Karena jalur angkot itukan jadi satu jadi dari dulu sampai sekarang, makanya pengennya ataupun ada harapannya dari sopir angkot itu ada eskalasi ke daerah-daerah ataupun ke pedesaan," imbuhnya.

Sebab, bakal calon presiden (bacapres), Ganjar Pranowo menyatakan siap mengembangkan transportasi umum untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, serta mengurangi kemacetan dan menjaga lingkungan di Indonesia.

Baca Juga: Mengungkap Misteri Kampung Mati di Gunungpati, Konon Warganya Terusir karena Diganggu Makhluk Ghaib

Ganjar menegaskan bahwa pengembangan transportasi umum adalah salah satu program yang akan menjadi prioritasnya.

"Jadi untuk kita sebagai sukarelawan Pena Mas Ganjar memang secara kedudukan politik kita ada kedekatan ataupun kita mempunyai hak tersendiri untuk memberikan aspirasi kepada pak Ganjar. Karena memang dari Pak Ganjar sendiri itu tidak sekedar pemenangan dia sebagai presiden tapi memikirkan pasca terpilihnya sebagai presiden," tutup dia.

Budiono (56) Humas Paguyuban Angkot Trayek Karangayu - Panjangan merespon positif kegiatan diskusi tersebut untuk mengutarakan keluh kesah yang dialami para pengemudi angkot.

"Dengan adanya diskusi ini saya bisa mengeluarkan unek-unek saya, saya seneng sekali dengan adanya diskusi ini. Saya mohon kepada bapak Ganjar, saya tetap mendukung pak Ganjar apapun itu," kata Budiono. 

Load More