SuaraJawaTengah.id - Striker asal Belanda, Delano Ladan tengah jadi sorotan karena kabarnya berminat dinaturalisasi untuk bela Timnas Indonesia. Berikut profil pemain 23 tahun tersebut.
Sebelumnya, Delano Ladan dikaitkan dengan Timnas Indonesia karena menghubungi Ketum PSSI, Erick Thohir lewat DM Instagram. Hal ini terkuak di salah satu postingan Instagram Erick Thohir.
"Bisakah melihat DM Anda?" tulis @delano_ladan.
Tidak disebutkan isi DM yang dituliskan Delano kepada Erick Thohir. Namun beberapa netizen beranggapan kalau pemain Belanda tersebut ingin menjadi WNI.
"Apakah Anda tertarik untuk bergabung dengan Tim Nasional Indonesia?" beber @ang****.
Eks Penyerang Feyenoord
Delano Ladan merupakan pesepak bola kelahiran Leiderdorp, Belanda pada 9 Februari 2000 yang kini tercatat membela TOP Oss di kasta kedua atau Eerste Divisie.
Pemain berusia 23 tahun itu disebutkan memiliki darah Jawa di tubuhnya, sehingga ia pun bisa dinaturalisasi dan membela Timnas Indonesia.
Kiprah Delano Ladan di sepak bola sendiri terbilang apik. Sebab, ia mengawali kariernya di salah satu akademi top di Belanda, yakni Feyenoord pada 2006.
Namun perjalanannya di akademi Feyenoord hanya berlangsung lima tahun saja. pada 2011, Delano Ladan pun sempat bermain di akademi DSO, Haaglandia, hingga ADO Den Haag.
Nama terakhir kemudian menjadi klub profesional pertamanya. Ia melakoni debut profesionalnya pada musim 2017/2018 lalu dengan total 4 penampilan di kasta teratas atau Eredivisie.
Karena usianya yang masih muda, ADO Den Haag kemudian meminjamkannya di musim 2018/2019 ke TOP Oss, di mana ia mencetak 1 gol dan 1 assist dari 29 pertandingan.
Pulang dari peminjaman di TOP Oss, Delano Ladan kemudian dilepas oleh ADO Den Haag secara gratis pada musim 2019/2020 ke SC Cambuur.
Di musim perdananya bersama SC Cambuur pada musim 2019/2020, Delano Ladan tampil apik dengan mencetak total 8 gol dari 18 laga di tim utama maupun di tim cadangan.
Sayangnya di musim keduanya atau musim 2020/2021, Delano Ladan tak mampu mencetak sebiji gol pun dari total 10 penampilan.
Hal tersebut membuatnya dilepas oleh SC Cambuur dan menganggur selama tiga bulan. Beruntung bagi Delano Ladan, ia kemudian dipinang oleh klub pertamanya yakni Feyenoord.
Di Feyenoord, Delano Ladan bermain di tim U-21. Selama bermain di klub ini, ia pernah ditangani pelatih top sekelas Arne Slot.
Di musim perdananya bersama Feyenoord U-21, Delano Ladan mampu mencetak 8 gol dan 1 assist dari total 12 pertandingan di segala ajang.
Meski cukup bersinar, Feyenoord U-21 kemudian melepasnya pada musim panas 2022 secara gratis ke klub lamanya, yakni TOP Oss.
Tercatat hingga artikel ini dibuat, Delano Ladan telah tampil sebanyak 24 kali bagi TOP Oss dengan sumbangan 1 gol dan 1 assist di kancah Eerste Divisie.
Delano Ladan pun diyakini bisa membela Timnas Indonesia jika dinaturalisasi, mengingat ia belum pernah bermain bagi tim senior Belanda.
Diketahui Delano Ladan hanya pernah bermain untuk Timnas Belanda U-17 dan U-18 dengan total 12 penampilan serta menyumbangkan 3 gol dan 1 assist.
Tapi belum diketahui apakah PSSI berniat menaturalisasinya. Sebab, keputusan menaturalisasi Delano Ladan dan pemain keturunan lainnya sepenuhnya berada di tangan Shin Tae-yong.
Kontributor: Felix Indra Jaya
Berita Terkait
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Hasil Timnas Indonesia U-20 vs Yaman: Skor Akhir 0-0, Garuda Muda Tanpa Kemenangan di Piala Asia U-20 2025
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Nomor Tak Lazim Sandy Walsh di Debut Bersama Yokohama Marinos
-
Hasil Timnas Indonesia U-20 vs Yaman di Babak Pertama, Lini Depan Masih Buntu
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Tenang! Pasokan LPG 3 Kg di Pantura Jawa Tengah Stabil, Warga Tak Perlu Khawatir Jelang Lebaran
-
Dari Hobi Coklat Jadi Omzet Jutaan: Simak Kisah Inspiratif Cokelat Ndalem
-
Hujan Ringan Diprakirakan Guyur Semarang, Warga Diminta Waspada Cuaca Ekstrem
-
Daftar Kekayaan Ahmad Luthfi, Gubernur Jawa Tengah Terpilih Periode 2025-2030
-
Jelang Pelantikan Gubernur, Ahmad Luthfi: Tidur Cukup dan Pikiran Bahagia