SuaraJawaTengah.id - Pada tahun 2023 di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, terdapat enam desa yang telah mendeklarasikan diri sebagai desa antikorupsi.
Kepala Inspektorat Kabupaten Temanggung Kristi Widodo menyebutkan desa yang sudah mendeklarasikan antikorupsi, yaitu Desa Tanurejo Kecamatan Bansari, Desa Ketitang Kecamatan Jumo.
Kemudian Desa Kedungumpul Kecamatan Kandangan, Desa Pandemulyo Kecamatan Kedu, Desa Ringinanom Kecamatan Parakan, dan Desa Plosogaden Kecamatan Candiroto.
Ia menyampaikan hal tersebut pada puncak peringatan Hari Antikorupsi Sedunia 2023 (Hakordia) tingkat Kabupaten Temanggung.
Baca Juga: Pegunungan Kendeng Sekarang & Orang Samin: Kebiasaan Lama Sudah Luntur
Inspektorat Kabupaten Temanggung terus berupaya memerangi korupsi dari tingkat kabupaten hingga desa-desa bahkan masyarakat. Sebab korupsi terbukti berdampak merugikan bagi diri sendiri, masyarakat dan negara.
Ia mengatakan terus menggencarkan kampanye dan pencegahan korupsi dengan sasaran seluruh instansi, lembaga pendidikan hingga masyarakat.
"Kami lakukan internalisasi nilai-nilai pencegahan dan pemberantasan korupsi. Ini penting, harapan korupsi bisa hilang," katanya.
Menurut dia diperlukan penguatan sinergitas, komitmen, dan kerja sama dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi.
Selain aparat negara, kata dia, keterlibatan masyarakat dalam penyebaran nilai-nilai antikorupsi diperlukan sehingga terinternalisasi dan anti korupsi menjadi budaya di masyarakat.
Baca Juga: Viral! Tak Terima Pohon Duriannya Ditebang Warga, Kakek di Temanggung Nyaris Dihakimi Massa
Penjabat Bupati Temanggung Hery Agung Prabowo mengatakan Pemkab Temanggung mengapresiasi atas prestasi Desa Tanurejo yang mendapat pengakuan sebagai desa bebas korupsi atau anti korupsi tingkat Jawa Tengah.
"Desa Tanurejo berprestasi juara satu desa antikorupsi se Jateng," katanya.
Dia mengatakan Pemkab Temanggung terus berinovasi dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi, dan mendorong instansi yang ada menjadi Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
Berita Terkait
-
Di Depan Jaksa Agung, Mendes Ungkap Banyak Kades Gunakan Dana Desa Buat Main Judol
-
Budi Arie: Koperasi Desa Merah Putih Bisa Kelola Tambang Sesuai UU Minerba
-
Komando 'Palak' Bank Himbara Buat Modal Koperasi Desa Merah Putih ala Prabowo
-
Koperasi Merah Putih Gagasan Prabowo Diluncurkan 12 Juli 2025, Dana Desa Jadi Modal Awal
-
Kontroversi PHK 1.040 Pendamping Desa: Tak Ada Larangan Nyaleg, Kok Dipecat?
Terpopuler
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Kini Ngekos, Nunung Harus Bayar Cicilan Puluhan Juta Rupiah ke Bank
- Maharani Kemala Jawab Kabar Guyur Rp10 Miliar Biar Nikita Mirzani Ditahan: Kalian Pikir Gak Capek?
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
-
Sibuk Naturalisasi, Jordi Cruyff Beri Nasihat Membumi untuk PSSI
-
Tabel KUR BRI Terbaru, Pinjaman Rp1 Juta Hingga Rp500 Juta dan Bunganya
-
Setoran Pajak Anjlok 41 Persen di Tengah Kebutuhan Anggaran Jumbo Prabowo
-
Pemain Persib dan PSM Dipanggil Klub Spanyol Osasuna, Bek Persija Absen!
Terkini
-
Berkat Program Speling, Banyak Penyakit Terdeteksi Secara Dini
-
BRI Peduli Bagikan 1.500 Paket Sembako untuk Warga Jatingaleh
-
Curhat Nelayan Cilacap ke Gubernur Ahmad Luthfi: Rebutan Solar hingga Masalah Tambak Udang
-
Pertamina Sabet BUMN Terbaik CSR Jateng: Ungguli Perusahaan Lain dalam Atasi Kemiskinan Ekstrem!
-
Di Tengah Isu Efisiensi, Astra Daihatsu Optimis Capai Target Penjualan di Jateng