SuaraJawaTengah.id - Puluhan warga menyambut antusias program layanan kesehatan dan dokter spesialis keliling (Speling) di Kantor Kelurahan Cilacap, Kacamatan Cilacap Selatan, Kabupaten Cilacap, Kamis, (13/3/2025).
Mereka datang di lokasi untuk melakukan pemeriksaan kesehatan gratis dari program yang digagas oleh Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi tersebut.
Seorang warga Cilacap, Ina Mariana mengaku, senang sekali adanya program itu, karena ada kuota khusus untuk pemeriksaan kesehatan gratis bagi penyandang disabilitas. Apalagi dapat bertemu dengan dokter-dokter spesialis dari RSUD dr Margono Soekarjo yang sudah ahli.
"Senang sekali. Tadi ada rontgen paru-paru, fisioterapi, dan (pemeriksaan) jantung. Baru kali ini ada program seperti ini," ujarnya
Dalam kesempatan itu, Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi meninjau langsung pelaksanaan program layanan tersebut. Ia juga juga sempat berdialog dengan warga yang hendak melakukan pemeriksaan kesehatan.
Ia mengaku, sengaja menjadikan kelurahan tersebut menjadi salah satu sasaran program.
“Jadi tim di seluruh kabupaten/kota akan menyisir desa dengan mobil-mobil Speling. Kita melakukan pemeriksaan gratis kepada masyarakat," jelas Luthfi.
Layanan Speling yang bertajuk "Sehat Bareng Luthfi Yasin" ini merupakan layanan kesehatan gratis yang menyentuh langsung masyarakat. Program tersebut sekaligus untuk menunjang program pemerintah pusat tentang pemeriksaan kesehatan gratis.
Selain pemeriksaan kesehatan secara umum, layanan ini juga memfasilitasi pemeriksaan kesehatan spesialis seperti tuberkulosis (TBC), kanker serviks, dan lain sebagainya. Termasuk pemeriksaan rutin antenatal care (ANC) terhadap ibu hamil, juga pemeriksaan gratis untuk penyandang disabilitas.
Baca Juga: Usai PHK Massal, Djarum Siap Tampung 2.000 Eks Karyawan Sritex!
Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar menambahkan selama pelaksanaan layanan kesehatan Speling, beberapa penyakit yang banyak ditemukan pada masyarakat adalah TBC dan kanker serviks. Ada juga beberapa kasus tentang antenatal care (ANC) yang harus dirujuk ke rumah sakit, karena ada gangguan kehamilan.
"Rata-rata masih dalam tahap awal. Makanya dokter spesialis ini kita turunkan untuk mengetahui lebih detail, tidak hanya dokter umum saja. Misal tadi ada orang hamil kembar, pertumbuhan tidak baik, dan perlu ada pemeriksaan lanjut. Kalau tidak seperti ini tidak akan selesai," imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Ahmad Luthfi sempat menjajal salah satu fasilitas layanan kesehatan berupa pijat atau fisioterapi. Ia juga meyerahkan bantuan sosial kelompok usaha bersama (KUBE) dan bantuan beras cadangan pangan Pemprov Jateng kepada masyarakat Kelurahan Cilacap.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota
-
Bukan Cuma Sepak Bola! Intip Keseruan dan Kekompakan Jurnalis Semarang di Tiba Tiba Badminton 2025
-
7 Jalur Trek Lari di Purwokerto, Syahdyu untuk Melepas Penat dan Menjaga Kebugaran
-
BRI Genap 130 Tahun, Tegaskan Komitmen terhadap UMKM dan Inklusi Keuangan Nasional