Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Rabu, 13 Maret 2024 | 18:39 WIB
Antrean kendaraan melintas di genamhan banjir di Jalan Kaligawe, Kota Semarang, Rabu. (ANTARA/I.C. Senjaya)

SuaraJawaTengah.id - Banjir melanda jalur pantura di kawasan Kota Semarang di Jalan Kaligawe yang menghubungkan Kota Semarang dengan Kabupaten Demak, Rabu (13/3/2024). 

Hal itu menyusul luapan sungai di sekitar ruas jalan tersebut akibat hujan yang mengguyur Ibu Kota Jawa Tengah itu sejak Selasa (12/3/2024) malam hingga Rabu (13/3/2024) malam ini.

Genangan air setinggi antara 30 hingga 40 cm itu dimulai dari simpang jembatan tol Semarang ke arah timur hingga simpang Terminal Terboyo.

Anggota Satuan Lalu Lintas Polsek Genuk Aipda Mamik mengatakan banjir mengakibatkan arus lalu lintas dari Semarang ke Demak atau sebaliknya terganggu.

Baca Juga: Tradisi Dugderan Sambut Ramadan 2024 di Semarang, Apa Itu Warak Ngendhog?

Menurut dia, genangan air mengakibatkan ketersendatan arus lalu lintas.

Petugas di lapangan, kata dia, mengimbau pengguna sepeda motor maupun kendaraan kecil untuk mencari jalur alternatif.

"Ada truk yang mogok karena ketinggian air di sekitar akses menuju jalan tol cukup dalam," katanya dikutip dari ANTARA.

Ia menambahkan ketersendatan juga terjadi untuk akses menuju jalan arteri Yos Sudarso menuju Pelabuhan Tanjung Emas Semarang karena genangan air yang cukup tinggi di pintu keluar tol Muktiharjo.

Hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi melanda wilayah Kota Semarang dan sekitarnya dalam beberapa hari terakhir.

Baca Juga: Diguyur Hujan, Tradisi Dugderan di Kota Semarang Tetap Digelar

Load More