Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Selasa, 30 April 2024 | 11:43 WIB
Penemuan orang meninggal dunia di Sungai Gunungpati Kota Semarang, Minggu (28/4/2024) kemarin. [Jatengnews.id/Ist]

SuaraJawaTengah.id - Teka-teki penemuan mayat di sungai perbatasan Gunungpati dan Jatibarang, Kota Semarang berhasil terungkap.

Mayat pria yang diketahui bernama Puguh Pramoni (34) tersebut menjadi korban pengeroyokan. Jasnya ditemukan, Minggu (28/4/2024).

"Jadi ada temuan mayat di daerah Gunungpati, sehingga korban kita bawa ke rumah sakit selanjutnya kita lakukan autopsi kepada korban," kata Kasatreskrim Polrestabes Semarang, Kompol Andika Dharma Sena dilansir dari Jatengnews.id--jaringan Suara.com, Selasa (30/4/2024).

Data sementara, Puguh sebelumnya menjadi korban pengeroyokan didekat lokasi tersebut lalu berlari dan lompat ke sungai.

Baca Juga: Andai Saja PSIS Semarang, Madura United dan Dewa United Memiliki Poin Sama, Siapa yang akan Lolos ke-4 Besar?

"Korban sebelumnya terlibat perkelahian sama temannya, pengeroyokan sehingga korban melarikan diri ke suangai sehingga bisa ditemukan di sungai kemarin itu," jelasnya kronologi korban.

Hasil dari penyidikannya, dirinya menyebutkan ada tiga tersangka. Satu bernama Sutrisno (30) telah berhasil di tangkap, Winardi status masih DPO (Dalam Pencarian Orang) dan Arif juga masih DPO.

"Waktu itu kita dapat informasi, lalu kita amankan (Sutrisno) di rumahnya," ujarnya.

Kabarnya, kondisi korban mengalami lebam-lebam dan pihaknya juga mendapati sajam dari pelaku yang saat ini telah diamankan.

Sementara identitas korban, Puguh Pramono merupakan warga Bongsari Kecamatan Semarang Barat Kota Semarang.

Baca Juga: Panser Biru Masih Optimis PSIS Semarang Masuk4Besar: Tidak Ada Hal yang Mustahil

Load More