SuaraJawaTengah.id - Bakal Calon Gubernur Jawa Tengah Eko Suwarni optimistis menekan angka kemiskinan di provinsi ini secara bertahap jika dipercaya untuk memimpin pemerintah daerah ini nanti.
"Tidak mungkin kemiskinan itu langsung hilang, tetapi selanglah demi selangkah," kata Eko Suwarni di Semarang, Sabtu (20/7/2024).
BPS mencatat jumlah penduduk miskin Jawa Tengah per Maret 2024 mencapai 3,70 juta jiwa, turun dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 3,79 juta jiwa.
Menurut dia, upaya pertama untuk menuntaskan kemiskinan yakni melalui koordinasi seluruh daerah dalam sinkronisasi data penduduk miskin.
Data yang akurat tentang jumlah penduduk miskin, kata dia, harus betul-betul dipastikan.
"Pendataan secara akurat harus dilakukan mulai dari tingkat RT dan RW," tambahnya.
Upaya lain, lanjut dia, memastikan penyaluran bantuan sosial tetap sasaran sesuai dengan data yang telah disusun secara detil.
Menurut dia, jangan sampai terjadi penyelewengan atau mengurangi nilai bantuan sosial yang disalurkan.
Ia menegaskan dalam penyaluran bantuan sosial jangan sampai lengah karena rawan korupsi dan penyelewengan.
Baca Juga: Bikin Geram! Residivis di Semarang Tembak Kucing Pakai Airsoft Gun Gara-gara Kotoran
Upaya lain untuk menanggulangi kemiskinan, lanjut dia, yakni dengan mendorong sektor UMKM.
"Menjalankan UMKM sebagai upaya mengurangi pengangguran," ujarnya.
Jaksa Utama Kejaksaan Agung yang diperbantukan di Kementerian PUPR tersebut memiliki pengalaman puluhan tahun sebagai penegak hukum.
Di sepanjang karirnya sebagai jaksa, Eko Suwarni juga menorehkan prestasi seperti ikut terlibat langsung dalam pelaksanaan eksekusi mati terpidana kasus narkoba, penanganan kasus terorisme, penanganan kasus bansos di Kementerian Pertanian, hingga mengawal proyek-proyek strategis di kementerian dan lembaga.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota
-
Bukan Cuma Sepak Bola! Intip Keseruan dan Kekompakan Jurnalis Semarang di Tiba Tiba Badminton 2025
-
7 Jalur Trek Lari di Purwokerto, Syahdyu untuk Melepas Penat dan Menjaga Kebugaran