Scroll untuk membaca artikel
Fabiola Febrinastri | Restu Fadilah
Rabu, 26 Maret 2025 | 17:28 WIB
BRI Peduli selaku payung dari Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) menyalurkan bantuan 1 Unit Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) bagi warga desa Desa BRILiaN Jatihurip (Dok: BRI)

SuaraJawaTengah.id - PLTMH berkapasitas 2,3 KW ini diharapkan mampu menghasilkan listrik sebanyak 7.588 KWh per tahun dan mampu melistriki 200 kepala keluarga (KK) di desa tersebut. 

Keberadaan PLTMH ini juga diharapkan mampu membantu penghematan listrik dan biaya listrik bulanan masyarakat desa sebesar 40% serta pengurangan emisi karbon sebanyak 6,07 ton C02 per tahun.

Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi mengungkapkan bahwa penyaluran bantuan PLTMH di Desa Jatihurip merupakan wujud kepedulian BRI dalam mendukung keberlanjutan lingkungan khususnya dalam pengembangan energi terbarukan di wilayah pedesaan sebagai solusi listrik ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Penyediaan listrik berkelanjutan juga membantu memenuhi kebutuhan masyarakat desa, terutama untuk fasilitas umum dan ekonomi lokal.

Baca Juga: BRI Peduli Berbagi Kebahagiaan Ramadan di Panti Asuhan Darul Quro

“Desa Jatihurip merupakan desa binaan BRI yang memiliki aliran sungai yang memadai sehingga sangat layak untuk dijadikan model percontohan dalam implementasi dan inovasi program Energi Baru Terbarukan (EBT). Bantuan ini harapannya menjadi percontohan bagi masyarakat dalam memahami teknologi energi bersih”, ungkapnya.

Dalam pelaksanaannya, BRI berkolaborasi dengan Institut Bisnis dan Ekonomi Kerakyatan (IBEKA) selaku pelaksana pembangunan PLTMH, di mana IBEKA merupakan organisasi yang berpengalaman dalam pengembangan energi terbarukan berbasis komunitas.

Untuk mendukung implemnetasi energi terbarukan di desa tersebut, BRI Peduli juga melaksanakan sosialisasi dan edukasi bagi wagra desa sperti, sosialisasi energi terbarukan, edukasi manfaat listrik, pelatihan operator dan administrasi PLTMH serta pelatihan budidaya pertanian hidroponik.

“Keberadaan PLTMH ini harapannya bisa mendorong perekonomian Desa Jatihurip, terutama masyarakat di sini bisa mendapatkan penghematan biaya listrik yang pada akahirnya bisa mendorong pendapatan usaha masyarakat. Semoga, PLTMH ini bisa terus dijaga dan dirawat keberadaannya sehingga memberikan manfaat bagi masyarakat Desa Jatihurip dan selanjutnya menjadi role model bagi desa-desa lain dalam mengembangkan energi bersih untuk masa depan yang lebih baik,” ungkap Hendy.

Sebagai bagian dari upaya berkelanjutan, BRI Peduli juga mengadakan berbagai program pendampingan, seperti sosialisasi Energi Terbarukan (PLTMH), edukasi manfaat listrik bagi masyarakat, serta pelatihan operator dan administrasi PLTMH yang melibatkan 144 warga desa.

Baca Juga: BRI Semarang dan PSMTI Berkolaborasi, Gelar Aksi Sosial dan Edukasi

Melalui inisiatif ini, BRI Peduli terus berkomitmen untuk mendukung pembangunan desa yang mandiri, berdaya, dan berkelanjutan.

Load More