Mudik ke Klaten, Pria Ini Isolasi Corona Mandiri di Tenda Pinggir Sungai

Takut keluarganya tertular virus corona.

Pebriansyah Ariefana
Minggu, 19 April 2020 | 18:13 WIB
Mudik ke Klaten, Pria Ini Isolasi Corona Mandiri di Tenda Pinggir Sungai
Abdullah Almabrur. (Solopos)

SuaraJawaTengah.id - Abdullah Almabrur langsung membangun tenda di pinggir sungai begitu sampai Klaten dari Pekanbaru, Riau. Dia mudik di tengah wabah virus corona.

Abdullah membangun tenda itu untuk tempat isolasi diri. Dia takut terpapar corona setelah datang dari Pekan baru. Makanya, pemudik asal Dukuh Ngaran, Desa Mlese, Ceper, Klaten, Abdullah Almabrur, sadar harus melakukan isolasi mandiri.

Di sana, Abdullah sejak Rabu (15/4/2020). Dia akan di tenda itu sampai 14 hari ke depan. Dia rela menunda pulang ke rumahnya dan melepas kangen dengan istri dan keempat anaknya. Almabrur menceritakan dia merantau ke Pekanbaru, Provinsi Riau, melakoni pekerjaan sebagai tabib.

Dia buru-buru pulang kampung karena khawatir tak ada lagi transportasi yang bisa dia akses untuk pulang menemui anak dan istrinya. Dia sadar semua pemudik dari daerah manapun yang pulang ke kampung halaman wajib melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Almabrur lantas mencari lokasi untuk isolasi mandiri di kampung halamannya.

Baca Juga:Kurir Makanan Positif Corona Covid-19, 72 Keluarganya Diisolasi

Hingga terlintas lah di benak pemudik itu ide untuk isolasi mandiri di bantaran Kali Kecu di tepi Dukuh Ngaran, Klaten.

“Sebelum pulang saya langsung meminta adik saya untuk mencarikan tenda,” kata Almabrur saat ditemui Solopos.com di tepi Kali Kecu, Sabtu (18/4/2020).

Sebelum sampai di kampungnya, Almabrur menyempatkan diri mampir ke pelayanan kesehatan di Ceper untuk memastikan tak ada gejala dan tanda infeksi Covid-19 di tubuhnya.

Setelah mendapatkan surat keterangan pemeriksaan dari puskesmas, Almabrur langsung menuju ke bantaran Kali Kecu dan mulai berkemah untuk isolasi mandiri.

Dia juga menyempatkan diri melapor ke ketua RT.

Baca Juga:Terdampak Corona, Nyadran di Makam Panembahan Bodho Dilakukan Streaming

“Saya langsung ke tempat ini [bantaran Kali Kecu], tidak mampir ke rumah. Ini sudah jalan empat hari,” jelas Almabrur.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini