3 Perampokan Terjadi Dalam 5 Hari di Klaten, Tangan Korban Diikat Pakai Bra

Berikut tiga perampokan di Klaten yang terjadi selama Minggu-Kamis (26-30/4/2020)!

Dany Garjito
Jum'at, 01 Mei 2020 | 14:22 WIB
3 Perampokan Terjadi Dalam 5 Hari di Klaten, Tangan Korban Diikat Pakai Bra
Kondisi rumah korban percobaan perampokan di Cantelan RT 001/RW 006, Ketandan, Klaten Utara, Kamis (30/4). Rumah milik Ning itu disatroni sejumlah perampok, Rabu (29/4/2020) pukul 23.30 WIB. (Solopos-Ponco Suseno)

SuaraJawaTengah.id - Perampokan disertai penyekapan terjadi di Klaten di tengah wabah virus corona covid-19. Selama Minggu-Kamis (26-30/4/2020) tercatat sudah terjadi tiga kali perampokan di Klaten.

Diberitakan Solopos -- jaringan Suara.com, berikut tiga perampokan di Klaten yang terjadi selama Minggu-Kamis (26-30/4/2020)!

1. Perampokan di Koperasi

Satu kasus perampokan terjadi di Koperasi Serba Usaha Prima Jasa Blok E-16 Perumahan Citra Merbung Indah, Klaten Selatan, Kamis (30/4/2020). Aksi perampokan tersebut terjadi pada pukul 12.00 WIB.

Baca Juga:Viral Sopir Ojol Dilarang Pulang Cewek Pelanggannya, Ternyata...

Di lokasi itu, seorang perampok mengenakan helm dan masker langsung nyelonong ke koperasi tersebut di siang bolong. Seorang perampok yang mengenakan pakaian serba hitam tersebut langsung mengacungkan senjata tajam (sajam) berupa bendo ke salah satu karyawan di koperasi tersebut, Febri, 27.

Saat terjadi perampokan disertai penyekapan kantor KSU di Klaten Selatan itu, Febri menyerahkan ponselnya di bawah ancaman. Tak berhenti di sana, perampok juga meminta Febri menunjukkan tas dan uang di koperasi.

Selain Febri, karyawan yang siaga di koperasi tersebut, yakni Siti, 23, dan anaknya, NT, 4. Baik Febri, Siti, dan NT disekap di dalam kamar mandi. Setelah menyekap korban, perampok tersebut menggasak uang milik koperasi senilai Rp3 juta, uang pribadi milik Febri senilai Rp900.000, dan ponsel.

“Perampoknya itu berbicara dengan bahasa Indonesia. Kejadian perampokan tadi berlangsung selama 10 menit-15 menit. Saya sendiri masih syok. Polisi juga sudah datang ke sini untuk mengolah tempat kejadian perkara (TKP). Hari ini juga saya ingin ke Mapolres Klaten [memberikan keterangan ke polisi],” kata Febri, saat ditemui wartawan di kantornya, Kamis.

2. Ibu-ibu Disekap, tangan diikat dengan bra

Baca Juga:Heboh Takmir Mau Robohkan Masjid di Banyumas, Ini Klarifikasi Jamaahnya

Kondisi rumah korban percobaan perampokan di Cantelan RT 001/RW 006, Ketandan, Klaten Utara, Kamis (30/4). Rumah milik Ning itu disatroni sejumlah perampok, Rabu (29/4/2020) pukul 23.30 WIB. (Solopos-Ponco Suseno)
Kondisi rumah korban percobaan perampokan di Cantelan RT 001/RW 006, Ketandan, Klaten Utara, Kamis (30/4). Rumah milik Ning itu disatroni sejumlah perampok, Rabu (29/4/2020) pukul 23.30 WIB. (Solopos-Ponco Suseno)

Sebelum perampokan disertai penyekapan di Klaten Selatan, aksi serupa terjadi di Cantelan RT 001/RW 006, Ketandan, Klaten Utara, Rabu (29/4/2020). Pada malam hari sekitar pukul 23.30 WIB, para perampok juga menyekap pemilik rumah, Triningsih alias Ning, 36, di kamar tidurnya di lantai II.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini