Jeritan Agen Tiket Bus di Karanganyar, Sebulan Tak Dapat Penumpang

"Sekarang sudah nol rupiah. Benar-benar tidak ada hasil dari agen tiket bus."

Rizki Nurmansyah
Kamis, 23 Juli 2020 | 12:41 WIB
Jeritan Agen Tiket Bus di Karanganyar, Sebulan Tak Dapat Penumpang
Kondisi kios-kios agen tiket bus antar kota di Terminal Gondangrejo, Karanganyar, Rabu (22/7/2020). [Foto: Solopos.com]

SuaraJawaTengah.id - Pandemi Covid-19 berdampak di semua lini kehidupan. Salah satunya sektor transportasi. Kondisi ini seperti yang dialami pengelola agen tiket bus di Karanganyar, Jawa Tengah (Jateng).

Mereka menjerit lantaran bisnisnya belum juga pulih kendati sektor transportasi mulai bangkit.

Salah seorang pengelola agen bus mengaku penghasilannya anjlok 75 persen. Minimnya pengguna jasa perjalanan bus membuat mereka tak bisa mencari nafkah seperti sebelum pandemi.

Pantauan Solopos—jaringan Suara.com—di Terminal Gondangrejo, Karanganyar pada Rabu (22/7/2020) siang, hanya ada satu unit bus saja yang diparkir tanpa penumpang.

Baca Juga:Ganjar Pranowo: Apakah Indonesia Akan jadi Followers WHO Terus?

Deretan kios berspanduk perusahaan otobus di terminal itu terlihat buka seperti biasanya, namun sepi pelanggan.

Terjun Bebas

Salah seorang agen tiket PO Harapan Jaya dan PO Laju Prima, Dwi Susanto, bercerita meskipun sudah diterapkan kenormalan baru, namun belum banyak orang yang mau menggunakan jasa transportasi bus.

Penurunan jumlah konsumen dinilainya terjun bebas jika dibandingkan dengan masa sebelum pandemi.

"Sepi, sepi sekali penumpangnya. Bahkan ada yang tidak ada. Setiap hari paling hanya satu atau dua (bus) yang bisa saya berangkatkan. Kalau daerah lain saya tidak tahu karena ada agennya sendiri. Soalnya ini jurusan antar kota antar provinsi," jelas dia.

Baca Juga:Ganjar Pranowo: Covid-19 Telah Telanjangi Ketidaksiapan Kita

Sebelum pandemi, Dwi mengaku bisa mengeruk penghasilan sebanyak Rp 3 juta hingga Rp 4 juta per bulan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini