Waduh! Muncul Klaster Covid-19 di Hotel Kota Tegal

Selain klaster keluarga, di Kabupaten Tegal muncul klaster hotel

Budi Arista Romadhoni
Selasa, 06 Oktober 2020 | 06:20 WIB
Waduh! Muncul Klaster Covid-19 di Hotel Kota Tegal
Ilustrasi hotel murah. (Pixabay)

SuaraJawaTengah.id - ‎Kasus positif Covid-19 di Kabupaten Tegal terus bertambah. Dalam tiga hari, terdapat 33 orang yang terpapar virus corona.Penambahan puluhan kasus baru tersebut memunculkan klaster penularan baru, yakni klaster hotel.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penang‎anan Covid-19 Kabupaten Tegal, Joko Wantoro mengungkapkan, kasus positif Covid-19 bertambah 33 orang dalam tiga hari terakhir dengan satu di antaranya meninggal.

Menurut dia, mayoritas dari kasus baru tersebut masih berasal dari klaster keluarga.

"Selain klaster keluarga, ada juga yang berasal dari klaster baru yaitu klaster tempat penginapan. Terdapat tiga orang yang terpapar Covid-19 dari salah satu penginapan di Kota Tegal," kata Joko kepada Suara.com, Senin (5/10/2020).

Baca Juga:Petisi Desak Jokowi Copot Menkes Terawan Diteken Hampir 10 Ribu Orang

‎Menurut Joko, tiga orang warga Kabupaten Tegal tersebut seluruhnya merupakan karyawan di salah satu hotel di Kota Tegal. 

Mereka terdiri dari warga Desa Suradadi, Kecamatan Suradadi, warga Desa Dukuhsalam, Kecamatan Slawi, dan Desa Pesarean, Kecamatan Adiwerna.

"Awalnya ada satu orang yang masuk rumah sakit dengan gejala Covid-19. Setelah diswab hasilnya positif. Kemudian dilakukan tracing, ditemukan dua orang lagi yang positif. Mereka saat ini isolasi mandiri," jelas Joko.‎

Joko mengatakan, langkah pelacakan terhadap kontak erat dari tiga orang tersebut langsung dilakukan untuk mencegah penularan yang lebih luas.‎ Namun dia belum bisa memastikan jumlahnya.

"Kami tracing dari kontak eratnya yang ada di Kabupaten Tegal, seperti keluarganya. Kalau di hotelnya, itu kewenangan dari Dinas Kesehatan Kota Tegal untuk melakukan tracing karena lokasi hotelnya di Kota Tegal," ujarnya.

Baca Juga:Tingkat Kemanjuran Vaksin Covid-19 Indonesia Ditargetkan Capai 70 Persen

‎Adapun kasus baru lainnya, menurut Joko berasal dari empat klaster keluarga. Salah satunya adalah adalah klaster penularan keluarga di Kelurahan Pakembaran, Kecamatan Slawi. 

Di kelurahan tersebut terdapat tujuh orang anggota keluarga yang tertular dari ‎seorang pasien positif Covid-19 berinisial S (74) dan sudah meninggal Kamis (24/9/2020).

"Saat ini tujuh orang tersebut sedang menjalani isolasi mandiri di rumah," ujar Joko.

Dengan penambahan 33 kasus baru itu, jumlah kasus positif di Kabupaten Tegal total menjadi 358 orang. Terdiri dari 108 dirawat, 216 sembuh dan 34 meninggal.

Kontributor : F Firdaus

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini