Sisa-sisa bangunan masjid rencananya akan dipindahkan ke lokasi masjid baru di atas tanah wakaf keluarga Mudjiono. Meski warga memutuskan membangun masjid secara swadaya, panitia pembangunan membuka donasi bagi pihak-pihak yang bersedia membantu.
“Penemuan sisa masjid peninggalan Panembahan Senopati ini diharapkan menjadi semangat mempersatukan warga. Atas izin sinuwun (Panembahan Senopati) semoga bisa menjadi sebab kemakmuran warga Kolokendang dan Indonesia,” kata Zaenal Mustofa.
Kontributor : Angga Haksoro Ardi
Baca Juga:Pesona Masjid Putih Serefudin di Bosnia, Mahakarya Arsitektur Islam Eropa