Bikin Merinding! Penampakan Lubang Besar yang Putuskan Jalur Brebes-Tegal

Lubang besar muncul di ruas jalan provinsi di Desa Batursari, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes usai banjir yang menerjang wilayah setempat, Sabtu (13/2/2021).

Ronald Seger Prabowo
Minggu, 14 Februari 2021 | 09:50 WIB
Bikin Merinding! Penampakan Lubang Besar yang Putuskan Jalur Brebes-Tegal
Lubang besar menganga di jalan penghubung Brebes-Tegal yang membuat jalur tersebut putus total, Sabtu (13/2/2021). [Istimewa]

SuaraJawaTengah.id - ‎Lubang besar muncul di ruas jalan provinsi di Desa Batursari, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes usai banjir yang menerjang wilayah setempat, Sabtu (13/2/2021).

Akibatnya, jalur penghubung Kabupaten Brebes dan Kabupaten Tegal itu putus total karena tak bisa dilintasi kendaraan.

Lubang ‎tersebut menganga di tengah jalan dengan diameter 5 meter dan kedalaman 6 meter. Keberadaan lubang ini sempat menghebohkan warga sehingga banyak yang berdatangan ke lokasi.

Camat Sirampog Lukman Hakim mengatakan, ruas jalan tersebut berlubang setelah gorong-gorong saluran air yang berada di bawah jalan terbawa arus sungai yang banjir.

Baca Juga:Resmi Disuntik Mati, Ini Momen Lawas Mobil Isuzu Panther Terjang Banjir

"Kejadiannya tadi pagi jam 8.30 WIB. Itu karena hujan deras. Di bawahnya gorong-gorongnya hilang terbawa arus sungai sehingga jalannya kemudian ambles karena tidak ada penahannya," kata Lukman Sabtu (13/2/2021).

‎Menurut Lukman, ruas jalan tersebut merupakan jalur utama yang berada di perbatasan Kabupaten Brebes dan Kabupaten Tegal, tepatnya di Desa Batursari, Kecamatan Sirampog.

Akibat kejadian tersebut, jalan ditutup total untuk semua kendaraan karena kondisinya membahayakan untuk dilewati.

‎"‎Sementara putus, ditutup dulu karena kanan kiri rawan. Itu satu-satunya jalur, tidak ada lagi, jadi harus menunggu perbaikan," ujarnya.

Menurut Lukman, perbaikan rencananya baru akan dilakukan Minggu (14/2/2021 karena harus menunggu gorong-gorong pengganti tiba.

Baca Juga:175 Rumah Warga Gorontalo Terendam Banjir, BMKG Ingatkan Cuaca Ekstrem

Setelah gorong-gorong yang baru dipasang, jalan tersebut akan diurug kemudian diaspal. Diharapkan jalan sudah bisa dilalui kembali Senin (15/2/2021).

"Perkiraan satu sampai dua hari untuk penanganan sehingga besok atau Senin sudah bisa dilalui kembali," ujar Lukman.

‎Menurut Lukman, cuaca ekstrem pada Jumat (12/2/2021) juga menyebabkan longsor di ruas jalan provinsi lainnya yang berada dekat obyek Curug Cantel, Desa Dawuhan, Kecamatan Sirampog.

Ruas jalan itu sempat tertutup material longsor hingga tak bisa dilewati sama sekali oleh kendaraan roda dua dan empat.

"Saat ini material longsor sudah dibersihkan sehingga sudah bisa dilalui kembali," ujar Lukman.

Kontributor : F Firdaus

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini