SuaraJawaTengah.id - Sebuah video yang merekam kejadian lucu ketika dua wanita salah mengira kantor polisi sebagai kafe viral di media sosial.
Video tersebut di antaranya diunggah di akun @pekalonganinfo Senin (1/3/20201). Dalam video berdurasi 40 detik itu terlihat dua wanita muda di Pekalongan itu mendatangi sebuah tempat yang dikira mereka adalah kafe.
Ternyata tempat yang didatangi tersebut adalah kantor polisi, tepatnya kantor Polsek Pekalongan Selatan, Kota Pekalongan.
Mereka mengira kantor polisi itu adalah kafe karena terdapat lampu-lampu yang digantung, mini bar, meja dan kursi layaknya sebuah kafe.
Baca Juga:Kafe TKP Millen Cyrus Positif Benzo Terancam Ditutup Permanen
"Dikira tempat ini cafe karena ada banyak lampu, ternyata tempat yang didatangi adalah Kantor Polisi Polsek Pekalongan Selatan," tulis keterangan yang disertakan dalam unggahan video tersebut.
Seorang pria yang terdengar berbicara dalam video juga menyebut kedua wanita itu kecele karena mengira tempat yang didatangi adalah kafe.
"Iki kantor polisi mbak, bukan kafe, lihat lampu-lampu banyak gini dikira kafe. Mbak e lucu deh. Ini kantor polisi, bukan kafe mbak. Ini kantor Polsek Pekalongan Selatan," ujar pria yang merekam video.
Mengetahui dirinya kecele, salah satu wanita dalam video itu bahkan terdengar tertawa terbahak-bahak seperti menertawakan kejadian konyol yang baru saja dialaminya.
Dia dan temannya pun sontak menahan malu dan akhirnya memutuskan untuk putar balik lalu pergi.
Baca Juga:Tangis Istri Korban Penembakan Bripka CS Pecah di Pemakaman
Kapolsek Pekalongan Selatan Kompol Basuki Budi Santoso membenarkan kejadian viral tersebut.
"Kejadiannya Minggu malam (28/2/2021), tapi viralnya Senin pagi (1/3/2021)," kata Basuki saat dihubungi Suara.com, Selasa (2/3/2021).
Basuki menyebut peristiwa tersebut bukan kali pertama terjadi. Sebelumnya sudah banyak warga yang kecele.
"Sebelum-sebelumnya banyak yang masuk, langsung duduk, pesen apa. Tidak tahu kalau kantor Polsek. Memang situasinya kaya kafe jadi banyak yang kecele. Baru viral karena ada anggota yang memvideokan," ujarnya.
Menurut Budi, tempat yang menyerupai kafe tersebut dibuat di halaman Mapolsek tiga bulan yang lalu untuk tempat nongkrong personel Polsek sembari minum kopi atau teh.
"Dulunya dibikin untuk anggota biar anggota nyaman dan betah di kantor. Tapi sekarang banyak juga masyarakat, komunitas yang datang untuk nongkrong. Forkompinda, termasuk Habib Luthfi juga pernah ke sini pas tahun baru," ungkap Basuki.
Menurut Basuki, "kafe" tersebut menyediakan kopi dan teh gratis. Selain itu, terdapat juga fasilitas untuk berkaraoke.
"Siapa saja boleh nongkrong di sini. Minum kopi, teh. Mau karaoke juga boleh. Semuanya free, gratis," ujarnya.
Kontributor : F Firdaus